Ramadhan Tak Menyurutkan Semangat dalam Menyukseskan PPDB Berintegritas

Saat ini, hari ke dua puluh satu di bulan suci Ramadhan. Tepatnya adalah sepuluh hari terkhir di bulan suci ini. Dan di sepertiga akhir ini merupakan hari-hari pembebasan dari api neraka. Setelah sebelumnya sepuluh hari pertama berisi kasih sayang (rahmat) Allah, sepuluh hari kedua merupakan hari-hari ampunan (maghfirah-Nya). Semoga bisa meraihnya...

Dok. Pribadi

Dan bertepatan pada puasa ramadhan hari ke duapuluh satu ini, entah merupakan kali keberapa saya melaksanakan acara buka puasa bersama. Untuk kesempatan kali ini Kegiatan Buka Puasa Bersama diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) yang berada di lingkungan UPT Pendidikan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon. Ada yang beda untuk acara buka bersama ini karena ada misi khusus yaitu Sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru untuk tahun pelajaran 2018/2019. So,,sangat disayangkan jika tidak menghadirinya..

Dok. Pribadi

Selain informasi PPDB ini merupakan info terkini yang ditunggu-tunggu, juga karena dihadiri oleh orang nomor satu di Dinas Pendidikan Kota Cirebon beserta jajarannya, diantaranya Sekretaris Dinas Pendidikan beserta Kepala UPT dan Kasubag TU. Acara dimulai pukul 17.00 bertempat di Hotel NEO, Kota Cirebon. Meskipun untuk menuju hotel tersebut banyak yang masih menduga-duga, dan ada pula yang sempat nyasar sebelum pada akhirnya ketemu juga alamat hotel itu. Termasuk saya yang sempat berhenti di pinggir jalan bertanya pada pedagang..hehe...lebih baik nanya daripada nyasar.

Acara dibuka oleh Kepala UPT Pendidikan, dilanjutkan oleh sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon Drs. H. Jaja Sulaeman, M.Pd. sebagai narasumber utama dalam mensosialisasikan PPDB tahun ini. Diawal sambutan beliau mengatakan bahwa ini merupakan sosialisasi pertama yang beliau lakukan terkait PPDB untuk Kecamatan Harjamukti. Istimewa banget.... Alhamdulillah berkah ramadhan..

Pada kesempatan itu beliau menjelaskan bahwa PPDB tahun ini terbagi dalam 3 jalur. Jalur Prestasi, jalur Afirmasi dan jalur Zonasi. Dengan kuota jalur prestasi 15%, afirmasi 10% dan jalur Zonasi 75 %. Untuk jalur zonasi diutamakan domisili jarak terdekat dengan menggunakan google map oleh Panitia PPDB sekolah yang bersangkutan. Hal ini ditujukan untuk PPDB ke jenjang SMP, jalur zonasi lebih diutamakan jika tidak melalui jalur presrasi ataupun afirmasi. Tetapi untuk PPDB ke jenjang TK/SD yang diutamakan adalah usia, minimal 6 tahun. Beliau juga menyampaikan informasi terkait PPDB yang lebih jelas dan lengkap bisa dibuka di website Dinas Pendidikan Kota Cirebon.

Tiada terasa, saking fokusnya memperhatikan penjelasan Pak Kadis, jam tangan yang melingkar di tangan saya beranjak terus hingga waktu sudah mendekati detik-detik saatnya berbuka tiba. Suasana gaduh pun tak terelakkan lagi oleh lalu lalang orang-orang yang mengambil hidangan pembuka sebagai takjil. Kebetulan tempat sosialisasi ini tergabung dengan beberapa komunitas lain dengan acara buka bersama juga.

Di penghujung pertemuan, setelah selesai salat maghrib dan makan bersama, di sela ramah tamah ada informasi tambahan dari Pak Kadis terkait PPDB jalur prestasi di bidang literasi. Beliau menyampaikan bahwa bagi siswa yang punya prestasi di bidang literasi untuk juara 1,2, dan 3 untuk jenjang SD dan SMP bisa diakomodir. Alhamdulillah...meski masih menyisakan tanya dalam benak saya. Terima kasih Pak Kadisdik yang telah gamblang memaparkan informasi terkait PPDB untuk tahun ini. Semoga pelaksanaan PPDB tahun ini integritasnya tetap terjaga.

Hotel NEO, 06062018

Novi Nurul Khotimah