Langkahnya begitu lemas, sementara tangan kirinya menenteng sebuah koteka. Tangan kanannya melambai pada Dylan. Melambai tanpa melihat apalagi menatap Dylan.
“Kini, yang tersisa darimu hanyalah koteka ini.” Lirihnya.
***
Oil City, 29-12-15
Referensi ;
Wikipedia
Satmoko Budi Santosa dalam bukunya berjudul “menu celana dalam”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!