Mohon tunggu...
Novi hardianti
Novi hardianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi universitas teknologi digital

Memiliki banyak waktu untuk menyelesaikan tugas sebelum deadline

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan pada Pabrik Wajit Asli Cililin

14 Mei 2024   10:03 Diperbarui: 14 Mei 2024   10:09 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

MANAJEMEN 

Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisir, mengarahkan, dan mengendalikan sumber daya (termasuk manusia, keuangan, fisik,dan informasi.) dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Ini melibatkan serangkaian kegiatan dan fungsi yang dilakukan oleh para manajer atau pemimpin organisasi.
Menurut George R. Terry dalam (Irawan, 2022), manajemen adalah proses yang terdiri dari kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian yang dilakukan guna mencapai tujuan yang ditetapkan melalui pemanfaatan SDM dan sumber lainnya. Menurut John F. Mee dalam (Irawan, 2022) manajemen adalah seni mencapai hasil yang maksimal dengan usaha yang minimal agar tercapai kesejahteraan baik bagi pimpinan maupun pekerja juga masyarakat.

INDIKATOR MANAJEMEN


1.Tugas kerja, yaitu rincian kegiatan yang harus dijalankan oleh karyawan
2.Kualitas kerja, yaitu hasil kerja yang terstandar dan sesuai dengan yang diiinginkan.
3.Kuantitas, yaitu jumlah hasil dari produksi kerja karyawan.
4.Ketepatan waktu, yaitu hasil produksi kerja karyawan
5.Efektifitas biaya, yaitu menggunakan biaya yang tepat dan efisien

Dengan memantau dan mengevaluasi indikator-indikator manajemen ini, pabrik wajit dapat mengukur dan meningkatkan kinerja karyawan serta efisiensi operasional secara keseluruhan. Ini membantu dalam pencapaian tujuan organisasi dan menjaga keberlanjutan serta daya saing perusahaan dalam lingkungan bisnis yang kompetitif

 
SUMBER DAYA MANUSIA


Sumber daya manusia (SDM) adalah segala potensi yang dimiliki oleh individu atau kelompok yang dimiliki oleh individu atau kelompok dalam suatu organisasi atau masyarakat yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan. SDM mencakup keterampilan, pengetahuan, kreatifitas, motivasi dana kesehatan karyawan atau anggota organisasi. Manajemen sumber daya manusia (MSDM) bertanggung jawab untuk mengelola aspek --aspek ini agar sesuai dengan tujuan organisasi, termasuk rekrutmen, pelatihan, pengembangan, serta manajemen kinerja dan konflik.
Menurut  Rivai dalam (Widhyanti et al., 2023) sumber daya manusia adalah pegawai yang siap, mampu dan siaga  dalam  mencapai  tujuan-tujuan  organisasi.  Sumber daya yang berkualitas tinggi sumber daya manusia yang mampu menciptakan bukan saja  nilai  komparatif  tetapi  juga  nilai  kompetitif-generatif  inovatif  dengan menggunakan energi tertinggi seperti : intelegence, creativiti dan imagination tidak  lagi  semata-mata  menggunakan  energi  kasar,  seperti  bahan  mentah,lahan, air, tenaga otot dan sebagainya (Ndraha, 2012).  
Menurut (Ii et al., 2006) manajemen sumber daya manusia  adalah pendayagunaan,  pengembangan,  penilaian, pemberian  balas jasa,  dan  pengelolaan  individu  anggota  organisasi atau  kelompok  pekerja.Sedangkan menurut (Gary Dessler, 2015) pengertian dari manajemen sumber daya  manusia  merupakan  suatu  kebijakan  dan  praktek  yang  dibutuhkan seseorang  yang  menjalankan  aspek  orang  dari  posisi  seorang  manajemen, meliputi perekrutan, penyaringan, pelatihan, pengimbalan dan penilaian.
Menurut Marwansyah dalam (Pinayungan, 2019) berpendapat bahwa manajemen sumber daya manusia dapat diartikan sebagai pendayagunaan sumber daya manusia di dalam organisasi, yang dilakukan melalui fungsi-fungsi perencanaan sumber daya manusia, rekrutmen dan seleksi, pengembangan sumber daya manusia, perencanaan dan pengembangan karir, pemberian kompensasi dan kesejahteraan, keselamatan dan kesehatan kerja, dan hubungan industrial.

INDIKATOR SUMBER DAYA MANUSIA


1.Keterampilan dan kompetensi, kemampuan individu dalam melakukan tugas - tugas yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi
2.Produktivitas, tingkat kinerja dan efisiensi karyawan dalam mencapai hasil yang diinginkan
3.Kesejahteraan dan kepuasan kinerja, tingkat kepuasan dan kesejahteraan karyawan dalam lingkungan kerja
4.Kehadiran dan kehandalan, tingkat kehadiran,keterlambatan, dan kedisplinan karyawan
5.Kreativitas dan inovasi, kontribusi karyawan dalam menghasilkan ide -- ide baru dan solusi untuk masalah -- masalah yang dihadapi organisasi

KINERJA KARYAWAN

Kinerja karyawan mencakup sejauh mana individu yang bekerja dalam suatu organisasi mencapai tujuan dan tanggung jawab pekerjaannya. Evaluasi kinerja karyawan umumnya melibatkan penilaian terhadap hasil pekerjaan, perilaku, dan kontribusi mereka terhadap tujuan organisasi.
Menurut Robert Bacal dalam (Pinayungan, 2019) "dalam pengertian ini, kinerja merupakan tingkat kontribusi yang diberikan pegawai terhadap tujuan pekerjaannya atau unit kerja dan perusahaan/organisasi sebagai hasilperilakunya dan aplikasi dari keterampilan, kemampuan, dan pengetahuannya". Menurut Rivai dan Sagala  dalam (Pinayungan, 2019) menyatakan bahwa "kinerja adalah perilaku yang nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh pegawai sesuai dengan perannya dalam organisasi".
Kinerja menjadi cerminan kemampuan dan keterampilan dalam pekerjaan tertentu yang akan berdampak pada reward dari perusahaan.Menurut Sutrisno dalam  (Prayitno & Adi, n.d.) kinerja adalah kesuksesan seseoang dalam melaksanakan tugas, hasil kerja yang dapat dicapai oleh seorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan tugas yang telah dibebankan kepadanya serta kuantitas, kualitas dan waktu yang digunakan dalam menjalankan tugas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun