Mohon tunggu...
Ning Imas Ati Zuhrotal Afifah
Ning Imas Ati Zuhrotal Afifah Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa Program Studi Teknik Komputer Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kenalkan DESTANA (Desa Tangguh Bencana) Sejak Dini, Mahasiswa UNNES GIAT 12 Sajikan Video Pembelajaran dan Lagu Edukatif di SD N Karanganyar 01

30 Agustus 2025   11:21 Diperbarui: 30 Agustus 2025   11:21 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Dokumentasi sosialisasi DESTANA (Sumber : Dokumentasi UNNES GIAT 12 Desa Karanganyar)

12/8/2025 Edukasi kesiapsiagaan bencana sejak dini menjadi perhatian utama mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNNES GIAT 12. Bertempat di SD N Karanganyar 01, Desa Karanganyar, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, mahasiswa menghadirkan inovasi pembelajaran berupa video singkat dan lagu edukatif bertema Desa Tangguh Bencana (DESTANA).

Program ini berada di bawah koordinasi Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (Pusbang KKN) LPPM UNNES dengan dukungan pemerintah desa. Kehadiran mahasiswa di desa ini tidak hanya bertujuan menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, tetapi juga memperkuat kesadaran masyarakat dan anak-anak, agar lebih tangguh menghadapi potensi bencana.

Mengapa DESTANA Penting untuk Anak Sekolah?

DESTANA sendiri merupakan program desa tangguh bencana yang berfokus pada kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi risiko bencana secara mandiri. Hal ini penting, mengingat kelompok anak merupakan salah satu yang paling rentan ketika bencana terjadi.  

Wilayah Kabupaten Semarang termasuk daerah rawan bencana, seperti tanah longsor, angin kencang, banjir, hingga gempa bumi. Data dari BPBD Jawa Tengah menyebutkan bahwa wilayah sekitar Kecamatan Tuntang beberapa kali mengalami bencana alam yang berdampak langsung pada masyarakat. Oleh karena itu, edukasi sejak dini menjadi penting agar anak-anak mampu mengenali tanda-tanda bencana serta langkah penyelamatan yang aman.

Mahasiswa UNNES GIAT 12 menyadari bahwa anak sekolah dasar adalah kelompok rentan, namun sekaligus bisa menjadi agen penyampai informasi bagi keluarga mereka di rumah. Dengan bekal pengetahuan sederhana yang dikemas melalui media kreatif, siswa dapat menularkan pemahaman tersebut kepada orang tua maupun lingkungan sekitar. 

Gambar 2. Mahasiswa UNNES GIAT 12 saat menayangkan video pembelajaran tentang bencana alam di kelas V SDN Karanganyar 01 
Gambar 2. Mahasiswa UNNES GIAT 12 saat menayangkan video pembelajaran tentang bencana alam di kelas V SDN Karanganyar 01 

Pada Selasa, 12 Agustus 2025, mahasiswa UNNES GIAT 12 menayangkan video edukasi sederhana mengenai peristiwa alam, jenis-jenis bencana, dan langkah mitigasi dasar. Visual menarik disertai narasi ringan membuat siswa kelas V lebih mudah memahami materi. Untuk memperkuat pemahaman, mahasiswa juga membagikan poster edukasi kebencanaan yang ditempel di ruang kelas serta latihan soal singkat agar siswa dapat mengulang kembali materi yang telah dipelajari.


Respons siswa terlihat sangat baik. Mereka menyimak tayangan dengan penuh perhatian dan rasa ingin tahu. Beberapa siswa bahkan tampak serius mencatat hal-hal penting yang muncul dalam video. Antusiasme ini menunjukkan bahwa metode visual seperti video dapat membantu meningkatkan minat belajar sekaligus menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya kesiapsiagaan bencana sejak dini.

Tidak hanya berhenti pada tayangan video pembelajaran dan menyanyikan lagu, mahasiswa KKN juga menghadirkan pembelajaran yang lebih interaktif. Mereka menjelaskan dengan power point dan memberikan poster bergambar tentang materi bencana yang sudah dipelajari, sekaligus mengajak siswa berlatih soal untuk menguji pemahaman. Hal ini membuat siswa lebih aktif dalam belajar dan berani bertanya.

Gambar 3. Siswa  SD N Karanganyar 01 menyimak dengan serius tayangan video pembelajaran tentang bencana alam
Gambar 3. Siswa  SD N Karanganyar 01 menyimak dengan serius tayangan video pembelajaran tentang bencana alam
Mahasiswa  UNNES GIAT 12 menciptakan lagu edukatif tentang kebencanaan yang dibawakan secara langsung dengan iringan gitar. Lagu tersebut dinyanyikan bersama anak-anak sehingga pesan tentang jenis-jenis gempa bumi dan langkah penyelamatan diri dapat lebih mudah diingat. Melalui irama yang ceria, siswa dapat mengingat pesan penting mengenai jenis-jenis gempa bumi dan langkah penyelamatan diri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun