Mohon tunggu...
Nindira Aryudhani
Nindira Aryudhani Mohon Tunggu... Full time mom and housewife -

Full Time Mom and Housewife

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pramuka Bertaqwa, Menjiwai Dasa Dharma

14 Agustus 2018   02:46 Diperbarui: 14 Agustus 2018   03:00 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Oleh sebab itu, peran mereka semestinya diaktualisasikan sebagai aktor percaturan peradaban hakiki di masa depan. Agar mereka tak sekedar menjadikan Pramuka sebagai cita-cita dalam menggerakkan potensi kemudaannya. Melainkan menjadikan Pramuka sebagai sarana menuju perubahan yang menembus sekat kebangsaan. Karena bagaimana pun, pemahaman sekat kebangsaan justru menumpulkan sisi aktivis para anggota Pramuka yang pada dasarnya selalu bergerak.

Berangkat dari sini, sebenarnya tak ada salahnya jika seorang anggota Pramuka juga sekaligus punya andil sebagai aktivis masjid atau kerohanian Islam. Justru tidak pada tempatnya jika Gerakan Pramuka dijadikan wadah untuk menghadang radikalisme. Apalagi ketika definisi radikalisme selama ini lekat dengan aktivis Islam. Padahal menjadi anggota Pramuka yang bertaqwa, bukankah hal ini termasuk menjiwai Dasa Dharma Pramuka?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun