Mohon tunggu...
Nila Marwa
Nila Marwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi/Pelajar

Hobi menulis, membaca, dan mempelajari hal-hal baru. Optimis, semangat, dan peduli.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Pentingnya Persiapan Ruhaniyah sebelum Menikah

2 Agustus 2022   20:10 Diperbarui: 2 Agustus 2022   20:15 1036
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Pernikahan merupakan jenjang serius yang diarungi oleh pasangan laki-laki dan perempuan yang saling mencintai, menyayangi, dan komitmen untuk hidup bersama dalam hubungan yang diakui secara agama maupun hukum negara. 

Menikah, adalah salah satu fase yang mengharuskan setiap orang akan bertambah tanggung jawabnya, kedewasaan atau kematangan sikap dan berpikirnya. 

Bagaimana tidak, karena setelah menikah nanti, seseorang tidak akan tinggal sendiri lagi, tanggung jawabnya bertambah, dan kehidupannya pun akan mengalami sedikit perubahan karena hadirnya suami/istri, dan anak keturunan. 

Pernikahan merupakan fase yang akan ditempuh pasangan selama seumur hidupnya. Hal ini menjadikan pernikahan membutuhkan persiapan sebelum melakukannya. 

Bukan hanya persiapan acara saja, misalnya lamaran, akad nikah, resepsi, dan lain sebagainya. Namun juga hal yang lebih fundamental yang berkaitan tentang bagaimana kelanjutan kehidupan setelah menikah nantinya. 

Bagi Anda, yang masih lajang yang sedang mempersiapkan diri untuk menikah, apakah anda sudah mempersiapkan diri?

Salah satu persinggahan yang diperlukan adalah persiapan ruhaniyah 

Persiapan ruhaniyah atau spiritualitas ditandai oleh mantap nya niat dan langkah menuju kehidupan rumah tangga.

Tidak ada rasa ragu tatkala memutuskan untuk menikah dengan segala konsekuensi atau resiko yang akan dihadapi anda memiliki niat yang lurus benar dan kuat bahwa menikah adalah satu Ibadah, dan itikad baik demi menyatukan cinta suci Anda dengan pasangan.

Bekal spiritual yang fundamental adalah ketulusan niat dalam memasuki pernikahan dan kehidupan rumah tangga. 

Laki-laki dan perempuan lajang yang akn menikah harus benar-benar memantapkan motivasi ini dalam dirinya, tidak mengira atau menganggap bahwa ini untuk main-main, untuk hal yang coba coba, dan bukan semata-mata untuk pelampiasan rasa biologis saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun