Menyampaikan nilai-nilai luhur kehidupan adalah tanggungjawab moral orangtua seperti nilai kesederhanaan, nilai kerendahan hati, nilai kebersamaan, toleransi, kepedulian dan kepekaan, kedisiplinan, perjuangan, keadilan, mau berbagi, gotong-royong dan yang terpenting menghargai perbedaan, perkuat Kebhinekaan.
Anak-anak yang bertumbuhkembang dalam keluarga yang sangat memperhatikan nilai-nilai luhur kehidupan  dari orangtuanya menghargai hubungan dengan keluarga, pasti akan membekas. Anak-anak yang  dididik dalam keluarga bagaimana ber-empati, peduli, rendah hati, diisiplin, toleransi, pantang menyerah, tahu bersyukur dan berterimakasih, menghargai dan menghormati, saling mendengarkan, pasti akan mewarnai sifatnya. Anak kecil yang belajar kejujuran, pasti akan terbawa seumur hidup.
Mengharap anak menginternalisasikan sifat dan karakter dalam menghayati nilai luhur kebangsaan, problemnya bukan soal mengerti atau tidak mengerti, tahu atau tidak tahu. Tetapi lebih dari itu adalah  apakah nilai itu dijalankan dengan disiplin, komitmen dan konsisten atau tidak. Inilah yang menjadi problematika utama dalam keluarga, masyarakat dan bangsa kita. Banyak yang tahu tetapi sedikit yang melaksanakan secara disiplin, komitmen dan disiplin.