Mohon tunggu...
NIKITA CHOIRUNISA WARDOYO
NIKITA CHOIRUNISA WARDOYO Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Dibuat untuk tugas kuliah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pro dan Kontra Vaksin Covid-19 bagi Masyarakat

10 Agustus 2021   19:21 Diperbarui: 10 Agustus 2021   19:46 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta, - Hingga saat ini pandemi Covid-19 belum memnemukan titik akhir. Hampir setiap hari ada saja kasus penambahan pasien positif Covid-19 yang berarti penyebaran virus masih terjadi di sekitaran masyarakat.

Berbagai cara serta kebijakan telah dilakukan oleh Pemerintah dan juga khalayak demi memutus rantai penyebaran Covid-19 ini. Dari mulai social distancing, PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), menerapkan double masker serta protokol kesehatan lainnya, ada pula yang baru-baru ini bernama PPKM Darurat (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), dan satu lagi adalah vaksinasi.

Saat ini pemberian vaksin Covid-19 tidak hanya di peruntukan pada tenaga medis, lansia, serta dewasa. Namun, anak – anak berusia 12-17 tahun sudah diperbolehkan menerima vaksin Covid-19.

Di kutip dari berita kompas.com , menurut Dosen Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Unair Dominicus Husada, vaksin diberikan untuk menciptakan adanya herd immunity agar penyebaran virus corona dapat di tekan.

Namun, masih ada saja yang pro dan kontra dari pihak masyarakat tentang vaksin ini, beberapa ada yang mendukung dan meragukan seberapa efektifkah dengan adanya vaksin ini, bahkan ada juga yang menolak divaksin.

Bagi seorang bapak bernama Rizal (30) ia adalah salah satu masyarakat yang kontra terhadap adanya vaksin. “Vaksin ini kan dari luar, lagian emang kita hewan harus divaksin segala. Beritanya juga vaksin ngga halal, jadi saya gamau deh” ujarnya. Ia mengatakan bahwa vaksin tidak halal, ia juga tidak percaya karna vaksin ini berasal dari luar negeri.

Kecemasan ini merupakan sesuatu hal yang wajar karena minimnya informasi yang didapatkan oleh masyarakat tentang vaksin COVID-19. Kemudian kecemasan masyarakat pasca divaksin itu ada, karena ada informasi yang hoaks atau negatif yang didapatkan masyarakat tentang efek samping pasca vaksinasi

Namun di sela-sela masyarakat yang kontra banyak juga yang pro terhadap kebijakan ini. Seperti ibu bernama Sunarsi (41), ibu ini mengatakan bahwa ia setuju dengan adanya vaksin ini, karena ia percaya bahwa vaksin ini dapat menambah dan juga membuat imun kita meningkat. “Saya si setuju aja, soalnya kan buat kesehatan kita juga, semoga dengan adanya vaksin dapat mengurangi banyaknya pasien positif Covid-19 di Indonesia.” Katanya

“Kalo soal halal atau engga allahualam, yang penting saya sama keluarga udah mengikuti aturan pemerintah dan berharap untuk bisa tetap sehat” tambahnya lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun