Kalian pasti tahu kan tentang Unicorn? Makhluk ajaib berbentuk kuda yang memiliki tanduk panjang di dahinya, Unicorn sudah lama menjadi simbol keindahan, kemurnian, dan keajaiban. Tapi pertanyaannya, apakah Unicorn benar-benar ada?
Kisah tentang Unicorn sebenarnya sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Dalam catatan kuno dari India, Tiongkok, bahkan Eropa, disebutkan adanya hewan mirip kuda bertanduk satu. Orang Yunani kuno seperti Ctesias menulis tentang hewan dari "India" yang punya tanduk panjang berwarna putih, merah, dan hitam. Mirip Unicorn yang kita kenal sekarang!
Sampai sekarang, belum ada bukti ilmiah bahwa unicorn pernah hidup di dunia nyata. Tidak ada fosil, tulang, atau jejak yang membuktikan keberadaannya. Tapi menariknya, ada hewan yang mungkin menjadi inspirasi unicorn, seperti Oryx. Sejenis kijang bertanduk panjang yang dari jauh terlihat hanya punya satu tanduk. Ada juga Elasmotherium, hewan purba mirip badak besar dengan satu tanduk raksasa di kepalanya dan sering disebut "Unicorn Siberia"Â
Walau mungkin tak nyata, Unicorn tetap hidup di hati banyak orang. Dari film, kartun, sampai mode dan dekorasi kamar. Unicorn selalu digambarkan penuh warna dan positif. Unicorn menjadi simbol imajinasi, harapan, dan keajaiban, sesuatu yang bikin dunia terasa lebih indah.
Jadi, Unicorn ada atau tidak? Â Secara ilmiah, tidak ada bukti bahwa Unicorn nyata. Tapi secara spiritual dan imajinatif, Unicorn "hidup" di setiap hati yang percaya pada keajaiban. Kadang, hal-hal ajaib memang bukan untuk dilihat, tapi untuk dirasakan.
Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian percaya bahwa Unicorn nyata?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI