Mohon tunggu...
Nia Agustina Alien
Nia Agustina Alien Mohon Tunggu... Mahasiswa

Menari

Selanjutnya

Tutup

Trip

Kuching kota kenangan indah bagi Della

13 Maret 2025   19:00 Diperbarui: 13 Maret 2025   19:00 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 17 Februari 2025, saya bertemu dengan salah satu narasumber yang pernah berkunjung ke kota malaysia yang berdekatan dengan indonesia di tahun 2024-2025 ini. Della Aprilya Dewi adalah narasumber yang saya wawancarai, ia berumur 21 tahun, ia tinggal di kota pontianak dan ia adalah seorang mahasiswa yang berkuliah di Universitas Tanjungpura Pontianak, Fakultas Keguruan dan ilmu pendidikan, Program studi seni pertunjukan. Selama tahun 2024-2025 narasumber mengatakan bahwa ia sudah 2 kali berkunjung ke kota Kuching, dan kunjungan terakhirnya ada di tahun 2024 tepatnya di bulan Desember.

  Ia mengatakan menuju ke Kuching dapat ditempuh 7-8 jam perjalanan dari kota Pontianak Kalimantan Barat melalui PLBN (Pos Lintas Batas Negara) Entikong, atau sekitar 3 jam melalui perbatasan Aruk dari Kota Singkawang. Narasumber menceritakan pengalamanya dengan penuh rasa bahagia terlebih ia pergi bersama dengan keluarganya , ia mengatakan bahwa kunjungannya ke Kuching hanya untuk berliburan dan menikmati waktu libur semester dan liburan akhir tahun. Sebelum bercerita ia mengatakan bahwa ia sangat senang untuk bisa di wawancarai karna ia bisa berbagi pengalamannya tentang kuching dari sudut pandangnya. 

 Pada hari Minggu, 15 Desember 2024 adalah hari keberangkatan ia dan keluarganya untuk pergi berliburan ke Kuching. Keberangkatan dimulai sekitaran pukul 8 pagi dari kota Pontianak menuju PLBN Entikong. Sesampainya di PLBN Entikong narasumber mengatakan bahwa suasana di PLBN Entikong padat dan ramai karna banyaknya pengunjung yang akan pergi ke Malaysia dan balik dari Malaysia. Ia mengatakan bahwa banyaknya para agen travel yang membawa turis untuk berliburan ke Malaysia. 

Selama di PLBN Entikong narasumber mengatakan bahwa ia dan keluarganya memakan waktu sekitaran 1,5 jam di PLBN Entikong untuk melewati perbatasan dikarenakan nya ramainya orang yang akan berliburan, terlebih lagi di musim liburan akhir tahun dan mendekati hari raya natal dan Tahun baru. Selama perjalanan ia mengatakan bahwa perjalannya menyenangkan dikarenakan pembicaraan dan bernyanyi bersama di selama perjalannya.

 Sesampainya di Kuching narasumber mengatakan bahwa mereka langsung berkeliling kota Kuching dan pergi untuk makan malam di Ceylonese Restauran. Narasumber mengatakan makanan di restauran ini banyak menyediakan menu India, Asia jadi sangat mudah untuk memilih makanan disini karena masih sesuai dengan seleranya. Narasumber memberikan rating makanan di restauran ini 8/10 alasannya karna makanannya yang enak dan tata dekor restorannya yang estetik. Selesai makan ia dan keluarganya pergi menuju apartemen yang dimana milik keluarganya, nama apartemen itu adalah Surviced Apartment yang tidak jauh dari pusat kota Kuching. Untuk hari pertama narasumber mengatakan bahwa ia belum ada mengunjungi destinasi wisata di Kuching karna lelahnya perjalanan.

 Hari kedua ia dan keluarganya mengunjungi destinasi wisata tasik biru, narasumber mengatakan bahwa tasik biru adalah danau buatan bekas dari penambangan emas, karna sudah tidak difungsikan lagi pemiliknya mengembangkannya menjadi tempat wisata tasik biru. Selama di tasik biru narasumber mengatakan bahwa ia dan keluarganya menaiki perahu untuk mengelilingi tasik biru dengan tarif 10 RM orang dewasa dan 5 RM anak kecil. Selain mengelilingi tasik biru ia dan keluarganya juga memberikan makan ikan yang berada di tasik biru ini. Narasumber mengatakan bahwa tasik biru ini sangat cocok untuk tempat berliburan bersama keluarga, ia juga melakukan foto bersama dengan keluarganya sebagai kenang kenangan di masa depan. 

Selama sesi wawancara berlangsung, narasumber juga sambil menunjukan foto ia dan keluarganya selama berada di destinasi yang ia ceritakan. Sesudah dari tasik biru ia dan keluarganya melanjutkan ke destinasi selanjutnya yaitu vivacity megamall yang dekat dengan apartemen milik keluarganya. Selama di vivacity megamall narasumber mengatakan bahwa ia berbelanja pernak pernik dan jajanan selama di mall. Setelah dari mall, ia dan keluarganya balik ke apartemen untuk beristirahat della mengatakan bahwa ia dan keluarganya keluar dari apartemen dari jam 10 pagi sampai jam 9 malam, dan kembali ke apartemen jam 9 lewat. Narasumber mengatakan hari kedua di Kuching ia hanya mengunjungi tasik biru dan vivacity megamall saja.

 Hari ke tiga, ia dan keluarganya memulai hari jam 10 dengan destinasi yang di kunjungi yaitu Indiana Street, narasumber mengatakan bahwa di sana terdapat banyak sekali orang-orang berjualan souvenir, kue dan makanan yang dapat di bawakan sebagai oleh-oleh, di sana della berbelanja baju, tas, aksesoris dan souvenir yang akan ia bawakan sebagai oleh-olehnya. Narasumber juga bercerita bahwa makanan yang ia makan selama di sana adalah makanan khas Malaysia. Narasumber mengatakan bahwa ia dan keluarganya sangat lama berada di Indiana Street hingga sore hari. Menjelang malam narasumber bercerita bahwa ia dan keluarganya pergi ke Kuching Waterfront untuk menyaksikan pertunjukan air mancur selama 30 menitan. Ia bercerita setelah dari waterfront mereka kembali ke apartemen untuk beristirahat.

 Hari ke empat, ia dan keluarganya kembali mengunjungi mall, namun mall yang mereka kunjungi berbeda dari mall sebelumnya. AEON Mall Kuching Central adalah mall yang mereka kunjungi di hari terakhir berada di Kuching, narasumber mengatakan bahwa AEON mall lebih menari di bandingkan dengan Vivacity megamall, alasan ia mengatakan ini karna ia melihat dari desain bangunan, menurutnya desain bangunan di AEON mall indah dan pencahayaan sangat aesthetic. Narasumber mengatakan disana ia hanya berjalan dan mencoba makana-makanan yang ada di mall tersebut. Narasumber mengatakan untuk hari terakhirnya berada di Kuching ia dan keluarganya tidak lama untuk berjalan-jalan dengan alasan untuk beristirahat sebelum menempuh perjalanan balik. Setelah dari mall Aeon Mall Kuching ia dan keluarganya pergi ke Legenda HillS Seafood Restaurant untuk makan malam. Setelah dari restaurant narasumber mengatakan bahwa ia dan keluarganya langsung pulang ke apartemen untuk packing dan beristirahat.

 Hari kepulangan, narasumber mengatakan bahwa ia dan keluarganya berangkat dari Kuching menuju kembali ke Pontianak di jam 6 pagi, ia mengatakan bahwa alsan keberangkatan mereka di pagi hari karna mengejar untuk tidak met ngantrinya di PLBN Entikong dan mengejar keberangkatan keluarganya yang ikut bersamanya ke Bandung. Narasumber mengatakan bahwa liburan ini adalah liburan yang singkat namun bermakna dan menyenangkan karna bisa merasakan liburan bersama keluarganya. 

 Diakhir wawancara saya bertanya mengenai kuesioner yang ada, narasumber mengatakan bahwa pendapatan keluarganya -+8 jt perbulan, dan ia juga menyampaikan mengenai pengeluaran selama disana mulai dari kendaraan pulang-pergi Rp. 1.000.000, kendaraan selama di Kuching Rp. 500.000, makanan dan minuman pribadi Rp. 3.000.000, barang belanja Rp. 1.500.000, lain-lain Rp. 1.000.000

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun