Manejemen Pengelolaan Pembentukan English Course dengan Pendekatan Budaya Lokal dalam Upaya Mencapai Program Bahasa Inggris di YPPNH

Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu bentuk kewajiban dari seorang dosen untuk melakukan Tri Dharma perguruan tinggi selain mengajar dan melakukan pengabdian ini dilatar belakangi tentang "Manajemen Pengelolaan Pembentukan English Course: Dengan Pendekatan Budaya Lokal Dalam Upaya Mencapai Program Bahasa Inggris DI YPPNH" yang banyak sekali diantaranya bisa kita manfaatkan. Pengelolaan adalah terjemahan dari kata "management" dan "menejemen" yang berarti control. Dalam bahasa Indonesia manajemen dapat diartikan sebagai pengendalikan, menangani, atau mengelola. Manajemen dapat dipandang sebagai ilmu dan seni, yang memenuhi kriteria ilmu dan metode keilmuan yang menekankan kepada konsep-konsep, teori, prinsip dan teknik pengelolaan. Penerapan ilmu manajemen bersifat seni.

English courses adalah program pendidikan yang dirancang untuk membantu individu belajar bahasa Inggris atau meningkatkan kemahiran bahasa Inggris mereka. Mereka bisa formal atau online, menawarkan berbagai pilihan pembelajaran. Budaya lokal, menurut Wisconsin Teachers of Local Culture (WTCL), terdiri dari berbagai aspek kehidupan, termasuk keluarga, tema, tanggung jawab, dan pekerjaan. Di Indonesia, budaya lokal sering kali ditandai dengan adanya batas fisik dan geografis yang jelas, namun hal ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti migrasi dan komunikasi media global, yang menjadikan budaya lokal sebagai kelompok tersendiri dalam suatu komunitas. 

Target pencapaian manajemen English Courses ini adalah pembina Asrama Putri (Aspi) dan satu target kamar berjumlah 15 santri. Kegiatan ini berlangsung selama 1 bulan, dan ini masih berlanjut 2 bulan ke belakang yang langsung dipandu oleh dosen - dosen dan beberapa mahasiswa Universitas Nurul Huda Oku Timur dalam membantu terselenggaranya kegiatan pengabdian ini. Santri-santri sangat antusias dan semangat ketika mengikuti program manajemen English Courses ini yang dilakukakn oleh tim pengabdian ini, bisa dilihat dari kekompakan mereka ketika mereka diarahkan dan langsung mempraktekkan. 

Kedatangan kegiatan pengabdian ini sangat disambut dengan tangan terbuka oleh pengasuh Pondok Pesantren Asrama Putri Nurul Huda Sukaraja Ibu Hj. Fadilah. Ketika melihat kami memberikan pendampingan kepada santri, selain memberikan tambahan ilmu bagi santri juga dimana nantinya bisa jadi tambahan bekal bagi keahlian mereka. Dan pengasuh Aspi mengharapkan agar kiranya kegiatan pengabdian ini akan terus berlanjut di Pondok Pesantren Asrama Putri Nurul Huda Sukaraja.