Mohon tunggu...
Cinta Renjana
Cinta Renjana Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Naskah Drama Opera, Hoby Otodidak

Menulis, menulis dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

"Black Christmas"

27 Desember 2018   09:11 Diperbarui: 27 Desember 2018   09:28 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selanjutnya ...

Aku kembali masuk rumah, tangan kanan bu Boss membimbingku masuk ruangan, dia tinggalkan aku sendiri, dia masuk kedalam setelah mendapat jawaban dariku.

"Sebentar ya, ... aku buatkan minum, mau minum apa?"
"Apa aja boleh." jawabku.
"Black coffee ... oke." langsung tanpa menunggu jawabanku lagi.

Ooh, ... knapa minumanpun harus hitam?

Sementara dia masuk, aku menata hatiku untuk ber'adaptasi dengan ruangan yang sangat asing bagiku.

Semua pernik-pernik Natal serba hitam.
Bintang, boneka kecil, semua hiasan sampai kapas saljunya juga hitam.

Meski lirih namun terdengar jelas alunan musik .

Bleeding Love

Closed off from love, I didn't need the pain
Once or twice was enough, but it was all in vain
Time starts to pass, before you know it, you're frozen
But something happened, for the very first time with you
My heart melts into the ground, found something true

And everyone's looking round, thinking I'm going crazy
But I don't care what they say
I'm in love with you

Cinta Berdarah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun