Mohon tunggu...
Nety Rusi
Nety Rusi Mohon Tunggu... Freelancer - Cinta Indonesia

Love Indonesia and You

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kala "Silent Majority" mulai Bergerak

13 Januari 2019   07:50 Diperbarui: 13 Januari 2019   08:05 982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : twitter/gina_safira

Terharu melihat para Alumni berbagai Perguruan Tinggi menyemut di GBK. Muka-muka milenial, mungkin belum lama lulus kuliah, sampai wajah-wajah paruh baya, bahkan para senior, angkatan tua, turun gunung, semuanya bersemangat beritikad memenangkan Pak Jokowi dan Kyai Maruf Amin.

Saling tukar cerita, awalnya memilih diam, tapi lama-lama kami sama-sama gerah. Hoax disebar tiap hari. Dari hoax Ratna Sarumpaet sampai urusan pasien cuci darah yang seharusnya bisa tenang dalam masa perawatan, tidak lepas dari hoax. 

Yang sangat meresahkan, ada upaya terang benderang menjungkirbalikkan sejarah kelam orde baru. Biangnya orde baru bahkan tak lagi malu-malu tampil. Bergandengan tangan dengan penculik, ingin menguasai negeri. Ingin menyingkirkan orang baik, yang kurus tapi kuat puasanya. 

balik orde baru ? LO AJA KALI GUE ENGGA ! 

Suara kami untuk Pak Jokowi. Pemimpin amanah yang mengundang amarah orang serakah.

"Emas Freeport, Emas Asian Games Hanya ada di zaman MAS JOKOWI"

#01JokowiLagi
#AlumniPTMemenangkanJokowi
#OrangPintarPilihJokowi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun