Mohon tunggu...
Healthy

Neo NLP Indonesia

22 Agustus 2016   15:01 Diperbarui: 22 Agustus 2016   15:04 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

NLP yaitu singkatan dari Neuro linguistic programming yang diciptakan di California, Amerika Serikat pada tahun 1970 oleh Richard Bandler dan John Grinder. NLP merupakan Psikoterapi sebuah pendekatan komunikasi, dan sering digunakan untuk pengembangan pribadi. Richard Bandler dan John Grinder mengatakan adanya hubungan antara proses neuro atau neurologi dan linguistic yang merupakan bahasa serta programming yaitu pola perilaku yang dipelajari melalui pengalaman.

Hal tersebut dapat diubah untuk mencapai tujuan tertentu untuk kehidupan. Ketrampilan seseorang dapat diciptakan dengan menggunakan teknik NLP yang kemudian ketrampilan tersebut dapat dimiliki oleh siapa saja ujar Grinder dan Bandler. NLP juga dapat digunakan untuk mengobati masalah seperti miopi, pobia, depresi, gangguan kebiasaan, penyakit psikosomatik, dan gangguan belajar, yang dapat disembuhkan hanya dalam satu sesi terapi. Teknik NLP telah diadopsi oleh beberapa metode western hipnoterapis .

NLP terdiri dari metodologi yang disebut modeling teknik, berasal dari aplikasi awal yang dikembangkan oleh Bandler dan Grinder. Banyak di antara metode-metode yang dianggap fundamental berasal dari pemodelan oleh Bandler dan Grinder terhadap hasil karya Virginia Satir, Milton Erickson, dan Fritz Perls. Bandler dan Grinder juga menarik teori-teori dari Gregory Bateson, Alfred Korzybski dan Noam Chomsky, terutama transformasi grammar. Buku mereka pada tahun 1975 berjudul The Structure of Magic I: A Book about Language and Therapy ditujukan untuk menjadi kodifikasi teknik terapi dari Perls dan Satir. NLP sendiri diklaim bahwa terapi yang dilakukan oleh Perls, Satir dan Erickson, dan pada aktivitas manusia yang kompleks, memiliki suatu struktur tertentu yang kemudian dapat dikodifikasikan menggunakan metodologi mereka untuk selanjutnya dapat dipelajari oleh orang lain.

Studi dari Steinbach mengatakan bahwa interaksi klasik dalam NLP dapat dipahami dalam beberapa tahap utama termasuk membangun hubungan, mengumpulkan informasi tentang keadaan masalah mental dan tujuan yang diinginkan, dengan menggunakan alat dan teknik khusus untuk melakukan intervensi, dan mengintegrasikan perubahan yang diusulkan dalam kehidupan klien.

Seluruh proses dipandu oleh respon non-verbal klien. Yang pertama adalah tindakan membangun dan mempertahankan hubungan antara praktisi dan klien yang dicapai melalui pacing-leading perilaku verbal (misalnya predikat sensorik dan kata kunci) dan perilaku non-verbal (misalnya matching-mirroring perilaku non-verbal, atau menanggapi gerakan mata) dari klien.

Di Indonesia sendiri terdapat pelatihan Neo NLP yang resmi oleh Neo NLP Indonesia neonlp.org 

Neo NLP Indonesia berisikan berbagai pengetahuan tentang NLP dan diharapkan dapat menjadi salah satu referensi bagi siapapun juga yang ingin memahami pengetahuan NLP. Neo NLP Indonesia juga berisikan informasi bagi siapapun juga yang berkeinginan untuk mendalami dunia NLP, atau menapaki karier baru melalui pengetahuan NLP, baik sebagai praktisi NLP, atau sebagai Trainer NLP.

Selain ilmu mengenai Neo NLP anda juga dapat mengikuti pelatihan Neo NLP yang di selengarakan di berbagai kota Indonesia . Dari Pelatihan NLP Semarang, Training NLP Solo, Belajar NLP Jogja, NLP di Surabaya dll .

Dalam pelatihan nlp tersebut anda akan lebih mengenal mengenai Neo NLP.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun