Mohon tunggu...
Nenvira Nafanina
Nenvira Nafanina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya tertarik dan memiliki hobi memasak serta berwisata

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Perkembangan Teknologi Informasi: Halodoc yang Memainkan Peran AI dan Kaitannya dengan Postmodernisme

30 Desember 2023   21:30 Diperbarui: 11 Januari 2024   19:37 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dapat kita ketahui bersama, sekarang ini teknologi telah berkembang sangat pesat dan cepat dari waktu ke waktu. Adanya perkembangan teknologi merupakan wujud dari inovasi teknologi yang ada. Salah satu adanya inovasi teknologi adalah adanya teknologi informasi, dimana dengan adanya teknologi informasi ini dapat mempermudah setiap aktivitas manusia. Dengan adanya kemudahan ini manusia hanya cukup berfokus pada handphone saja, karena semua informasi dapat ditemukan melalui handphone.

Misalnya saja dapat kita lihat kemudahan dalam bidang kesehatan. Dahulu saat kita sakit dan butuh berkonsultasi dengan dokter kita harus bertemu secara langsung. Namun saat ini, sudah ada satu aplikasi kesehatan yaitu Halodoc yang bisa diakses hanya melalui handphone saja. Halodoc ini merupakan salah satu aplikasi dokter. Halodoc merupakan platform kesehatan pertama di Indonesia yang menerapkan teknologi  Ariticial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan manusia. AI di Halodoc didukung dengan menggunakan Late State Accelerator dari Google.

Halodoc adalah aplikasi yang digunakan untuk menanyakan seputar tentang kesehatan. Halodoc ini menyediakan berbagai macam dokter yang berasal dari berbagai macam spesialis yang berbeda. Dalam aplikasi Halodoc ini dapat menghubungkan secara langsung antara pasien dengan dokter. Dengan aplikasi Halodoc kita sebagai pasien dapat berkonsultasi, membuat janji dengan dokter, bahkan kita juga bisa membeli obat-obatan yang bisa dibayang dengan menggunakan cash atau delivery.

Halodoc menggunakan kecerdasan buatan yang berpusat dari manusia. Dimana kemampuan komputerisasi dibuat seolah-olah dapat meniru kemapuan intelektual yang dimiliki oleh manusia. Dalam menjalankan sistemnya, Halodoc memiliki tim yang terdiri dari dokter, data scientist, enginerr, manajer produk, dan peneliti untuk menentukan cara teknologi yang dapat mendukung para dokter.
Tim yang dibentuk bersama dengan Google ini berhasil mengidentifikasi pendekatan dari AI yang berupa mentoring dan masukan-masukan yang diterima oleh para dokter. 

Pendekatan khusus ini dapat berhasil membantu untuk meningkatkan kualitas perawatan karena dapat memberikan solusi terhadap sejumlah pasien yang berkonsultasi mengenai masalah kesehatan yang mereka alami.

Dari sini dapat diuraikan, dan dapat kita kaitkan dengan pemikiran salah satu filosof postmodern Jean Francois Lyotard yang lahir pada 10 Agustus 1924, di Vincennes, Prancis. Lyotard merupakan salah satu filosof postmodern yang melakukan kritik terhadap positivistik. Dimana menurut Lyotard masyarakat kini telah hidup pada peradaban yang sangat jauh berbeda dengan peradaban sebelumnya, karena manusia hidup di era komputerisasi yang dimana teknologi informasi itu digunakan sebagai sumber utama dalam aktivitas manusia.

Menurut Lyotard, era postmodern yang dimana teknologi informasi semakin berkembang akan memunculkan pertarungan besar antara manusia itu sendiri dengan teknologi informasi yang ada. Karena dengan adanya teknologi informasi akan memunculkan sebuah kesenjangan antara manusia itu sendiri. Kesenjangan dapat kita lihat antara orang yang mampu dan tidak mampu, dimana orang yang mampu pasti akan mudah untuk berkonsuktasi pada dokter hanya dengan menggunakan handphone saja, berbeda dengan orang yang tidak mampu mereka harus merelakan biaya transportasi agar bisa pergi ke rumah sakit untuk berkonsultasi.

 Jadi dapat kita ketahui, dengan adanya perkembangan teknologi informasi berbasis AI yang memberikan pengaruh besar dalam segala kehidupan masyarakat itu akan membuat manusia harus bisa bersaing dengan adanya teknologi informasi yang ada.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun