Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cara Saya Melindungi Anak-anak dari "Kepungan" Covid-19

28 Juni 2021   13:47 Diperbarui: 28 Juni 2021   14:28 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masyarakat juga diminta untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti menjaga pola makan, berolahraga dan istirahat yang cukup. 

Untuk berjaga-jaga, saya juga meminta anak-anak tetap di rumah. Tidak ke mana-mana mengingat salah satu anak tetangga seusia anak saya diinformasikan positif Covid-19. Virus Corona di mana-mana, jangan anggap remeh, kata saya mengingatkan.

Saya bilang dilarang naik sepeda, tidak boleh main di luar rumah, tidak boleh jajan-jajan di warung. Pokoknya di rumah saja. Kalau mau berolahraga ya di rumah saja. Setidaknya selama keadaan diyakini aman dan terkendali. Kecuali jika dalam keadaan mendesak, baru boleh ke luar rumah.

"Bunda, aku sama Adelia jogging di luar rumah boleh nggak?" tanya anak kedua saya tadi pagi.

"Nggak ada cerita keluar rumah. Tetangga-tetangga kita itu sudah banyak yang kena. Kalau mau di rumah aja," kata saya mengingatkan.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Anak-anak saya pun mengitari ruang tamu ke ruang tengah, ke garasi, ke teras, menaiki dan menuruni anak tangga, selama sekitar 30 menit. Nah, bisa kan melakukan aktifitas olahraga meski di dalam rumah.

Selain sering cuci tangan pakai sabun dan pakai masker jika keluar rumah, saya juga membiasakan membuka jendela-jendela dan pintu rumah sedari subuh. Termasuk membuka pintu-pintu kamar.

Jendela sebagaimana yang saya pahami, berfungsi sebagai tempat pertukaran udara di dalam ruangan dan di luar ruangan. Saya menyakini ventilasi ruangan yang baik adalah salah satu kunci penting dalam menghindari virus corona. 

Terlebih saat ini saya banyak menghabiskan cukup banyak waktu di dalam ruangan. Karena itu, penting mengurangi polusi udara di dalam ruangan mengingat polutan bisa berasal dari mana saja.

Dengan membuka jendela dan pintu, akan membantu ruangan rumah tidak lembab dan pengap yang justru menjadi tempat subur timbulnya virus dan bakteri.

Ruangan tertutup dengan pendingin ruangan dapat meningkatkan risiko penularan virus dan bakteri, khususnya selama pandemi Covid-19. Tidak adanya pertukaran maupun penyaringan udara membuat virus dan bakteri tertahan lama dalam ruangan yang justru memperbesar penyebaran bagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun