Sekolah Daring Menyebabkan Aktivitas Fisik Anak Terbatas, Mahasiswa Undip Berikan Edukasi Panduan Gizi Seimbang Anak

Jakarta (11/08/2021) -- Pelaksanaan KKN Universitas Diponegoro Tim II dilakukan di Kelurahan Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak, Kota Administrasi Jakarta Selatan. Pelaksanaan program kerja KKN Undip Tim II ini dilakukan secara online karena adanya Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diikuti dengan lokasi KKN yang tergolong sebagai zona merah. 

Program kerja yang dilaksanakan mengenai pentingnya gizi seimbang anak selama sekolah daring di era pandemic Covid-19. Program kerja ini diangkat berdasarkan tema KKN yakni "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi COVID-19 Berbasis Sustainable Development Goals (SDGs)".

Pandemi COVID-19 menyebabkan masyarakat harus melakukan pembelajaran hingga pekerjaan dari rumah secara daring. Kegiatan yang dilakukan dari rumah ini dapat menyebabkan beberapa permasalahan kesehatan karena kurang aktivitas fisik dan diikuti dengan asupan gizi yang tidak optimal. 

Sekolah daring yang berlangsung selama kurang lebih 17 bulan ini menyebabkan beberapa anak di Ibu Kota mengalami kenaikan berat badan. Selain kenaikan berat badan, kurangnya aktivitas fisik akibat sekolah daring dapat mempengaruhi psikologis, koordinasi motorik, dan sistem kekebalan tubuh anak.

Kasus corona yang semakin tinggi di Indonesia, dengan penemuan beberapa varian baru, membuat masyarakat dan pemerintah tidak dapat memprediksi kapan anak-anak dapat kembali masuk sekolah secara normal. 

Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi mengenai upaya apa saja yang perlu dilakukan untuk memperoleh gizi seimbang selama sekolah daring untuk menghindari beberapa gangguan kesehatan.

Pelaksanaan sosialisasi program kerja mahasiswi KKN Universitas Diponegoro di Kelurahan Cilandak Barat dilakukan melalui video edukasi dan poster infografis. 

Video edukasi yang dirancang meliputi penjelasan upaya yang dapat dilakukan untuk memenuhi gizi anak serta resep makanan ringan yang lezat dan bergizi untuk menemani anak selama sekolah daring.

 

Perancangan poster dan juga video edukasi didasarkan pada sumber Peraturan Menkes RI No. 41 Tahun 2014 Tentang Pedoman Gizi Seimbang. Materi yang diangkat dalam poster serta video adalah mengenai:

1. Makanan apa saja yang baik untuk dikonsumsi dan dalam jumlah berapa
2. Bagaimana orang tua dapat menilai berat badan anak menggunakan acuan Body Mass Index (BMI)
3. Menentukan rutinitas makan anak agar anak tidak malas makan atau makan berlebih
4. Memberikan tata tertib makan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan anak dan,
5. Melakukan aktivitas fisik secara rutin

Sekolah daring membuat anak menjadi merasa jenuh sehingga nafsu makan anak menjadi tidak teratur dan berpotensi untuk mengonsumsi makanan berlebih. Selain melakukan langkah-langkah di atas, para orang tua juga dianjurkan untuk memperhatikan pemberian cemilan di sela-sela sekolah daring agar tidak mengandung gula, garam atau lemak berlebih.