Mohon tunggu...
Naufal Fajri
Naufal Fajri Mohon Tunggu... Lainnya - Community Development and Community Education

Community Empowerment

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Lima Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat

8 September 2023   09:07 Diperbarui: 8 September 2023   09:10 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) adalah salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mengajak masyarakat agar dapat menganalisa akses fasilitas sanitasi di lingkungan mereka dengan suatu kegiatan pemicuan. Dalam kegiatan ini, masyarakat diajak untuk merefleksikan secara kritis mengenai pengetahuan terhadap akses fasilitas sanitasi yang aman serta perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupannya sehari-hari. 

Kegiatan ini bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat menjadi higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat. Latar belakang diselenggarakannya kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2014 tentang Konsep Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), dalam rangka memperkuat upaya perilaku hidup bersih dan sehat, mencegah terjadinya penyebaran penyakit, dan memberikan kemampuan kepada masyarakat dalam menyediakan akses sanitasi melalui kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).

Materi dalam kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat STBM tersebut terdiri dari lima pilar STBM yang mencakup stop buang air besar sembarangan, mencuci tangan dengan sabun, mengelola makanan dan minuman, mengelola sampah rumah tangga, dan mengelola limbah cair rumah tangga.

Pilar pertama STBM yaitu pengetahuan mengenai stop buang air besar sembarangan. Pilar ini menjelaskan tentang tempat penyaluran untuk membuang hasil kotoran manusia yang benar, seperti membuangnya ke septictank.

Pilar kedua STBM yaitu pengetahuan mengenai cuci tangan dengan menggunakan sabun. Pilar ini menjelaskan tentang tata cara mencuci tangan yang benar, seperti mencucinya dengan air mengalir dan mengosokkannya sampai ke sela-sela jari dengan menggunakan sabun.

Pilar ketiga STBM yaitu pengetahuan mengenai pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga. Pilar ini menjelaskan tentang tata cara mengelola makanan dan minuman dengan benar, seperti mencuci makanan yang akan diolah dengan air bersih kemudian dimasak sampai matang, sampai akhirnya makanan tersebut disimpan dalam tempat yang bersih dan tertutup. Sedangkan untuk mengelola minuman yaitu dengan merebusnya terlebih dahulu agar menghilangkan bakteri yang telah terkontaminasi di dalam air minum tersebut.

Pilar keempat STBM yaitu pengetahuan mengenai pengelolaan sampah rumah tangga. Pilar ini menjelaskan tentang tata cara mengelola sampah rumah tangga dengan benar, seperti memilah sampah yang akan dibuang terlebih dahulu antara sampah basah dan sampah kering, kemudian sampah tersebut dapat dibuang di tempat pembuangan sampah yang telah tersedia di masing-masing wilayah ataupun membawanya ke pengelola bank sampah terdekat.

Pilar kelima STBM yaitu pengetahuan mengenai pengelolaan limbah cair rumah tangga. Pilar ini menjelaskan tentang tata cara mengelola limbah cair rumah tangga dengan benar, seperti membuang limbah cair tersebut ke sumur resapan dan saluran khusus limbah cair.

Dengan adanya kegiatan STBM tersebut maka masyarakat akan mengetahui kelima pilar STBM dan manfaatnya bagi kehidupan mereka sehari-hari. (*)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun