Pelaksanaan KKN tim II Universitas Diponegoro 2020/2021
Oleh Naufal Anas Ramadhani
Rt2/ Rw6, Ds Kedungsari, Magelang Utara, Kota Magelang
Pandemi Covid-19 ini menimbulkan banyak permasalahan dan perubahan keadaan pada berbagai bidang kehidupan seperti ekonomi, budaya,politik, kesehatan, agama dlli. pada kesehatan, Wabah pandemi ini memiliki dampak negatif pada kesehatan fisik dan psikologis setiap orang di masyarakat. ada beberapa dampak psikologis akibat dari pandemi ini yaitu, gangguan stres pascatrauma (post-traumatic stress disorder), kebingungan, kegelisahan, frustrasi, ketakutan akan infeksi, insomnia dan merasa tidak berdaya.
Terdapat beberapa kelompok rentan yang terdampak pada kesehatan jiwa dan psikososial akibat infeksi COVID-19 diantaranya adalah perempuan, anak dan remaja, dan lanjut usia (lansia). Kondisi ini penting diperhatikan karena perempuan memegang peran yang besar dalam mengatur rumah tangga. Anak-anak dan remaja pun juga mendapatkan efek yaitu ruang gerak untuk belajar yang terbatas dan minimnya interaksi dengan teman sebaya selama masa pandemi dapat berpengaruh terhadap kesehatan psikolgis dan perkembangan anak anak. Dan juga kelompok lansia yang sudah rentan penyakit karena oleh proses degeneratif yang menyebabkan menurunnya imunitas tubuh.
Salah satu gangguan psikologis yang dirasakan masyarakat adalah rasa cemas yang diakibatkan ancaman bahaya virus dan informasi tentang covid yang berlebihan. Kkecemasan adalah respons terhadap situasi tertentu yang mengancam, dan merupakan hal yang normal terjadi. Kecemasan diawali dari adanya situasi yang mengancam sebagai suatu stimulus yang berbahaya (stressor).
Pada tingkatan tertentu kecemasan dapat menjadikan seseorang lebih waspada terhadap suatu ancaman, karena jika ancaman tersebut dinilai tidak membahayakan, maka seseorang tidak akan melakukan pertahanan diri . Tetapi kecemasan dapat dianggap sebuah gangguan jika berlebihan, keaadaan yang kuat, dan dalam jangka waktu yang lama (anxiety disorder)Sehubungan dengan menghadapi pandemi Covid-19 ini, kecemasan perlu dikelola dengan baik sehingga tetap memberikan awareness (kewaspadaan) namun tidak sampai menimbulkan kepanikan yang berlebihan atau sampai pada gangguan kesehatan kejiwaan yang lebih buruk.
Terimakasih
Reporter : Naufal Anas Ramadhani (Psikologi 2018, Universitas Diponegoro)
Editor : Yanuar Yoga Prasetyawan S.Hum., M.Hum.