Mohon tunggu...
Nasrulloh Akhsanul Manani
Nasrulloh Akhsanul Manani Mohon Tunggu... Calon Guru Profesional

olahraga untuk pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Nguri-nguri Budaya Bersama SMANDA

1 Maret 2025   13:20 Diperbarui: 2 Maret 2025   21:03 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: Dokumentasi Kelompok 3)

Pada 26 Februari 2025, mahasiswa PPL PPG Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) mengadakan kegiatan "Pengenalan dan Pelestarian Budaya Melalui Permainan Tradisional" di SMAN 2 Semarang. Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan budaya Indonesia melalui olahraga tradisional.

Kegiatan dimulai dengan sosialisasi oleh narasumber berkompeten dari Komunitas Kampoeng Hompimpa Semarang, sebuah komunitas yang bergerak di bidang sosial, budaya, dan pendidikan, yang memperkenalkan permainan tradisional sebagai sarana untuk melestarikan budaya.

Dalam sambutannya, Nasrulloh Akhsanul Manani selaku ketua panitia menekankan pentingnya nguri-nguri budaya kita, salah satunya dengan melestarikan dan memainkan kembali permainan tradisional. "Kegiatan 'Nguri-nguri Budaya Bersama Smanda' ini tidak hanya memperkenalkan kembali permainan tradisional, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana budaya bangsa dapat terus hidup dan berkembang di tengah kemajuan zaman," ujarnya.

Dengan melakukan praktek langsung, para siswa tidak hanya sekadar mendengar sosialisasi, tetapi merasakan langsung bagaimana keseruan dan nilai yang terkandung dalam setiap permainan tersebut. "Olahraga tradisional ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memiliki nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan kerja sama yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari," tambahnya.

Setelah sosialisasi, siswa-siswi langsung mempraktekkan permainan tradisional tersebut dengan antusias. Mereka terbagi dalam beberapa kelompok untuk mencoba tarik tambang, gobak sodor, dan boyboyan, sambil mengasah keterampilan kepemimpinan dan kerja sama dalam tim. Kegiatan ini tidak hanya mengajarkan keseruan permainan, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana budaya bangsa dapat terus hidup dan berkembang di tengah kemajuan zaman.

Sebagai bagian dari Proyek Kepemimpinan mahasiswa PPL PPG UPGRIS, kegiatan ini tidak hanya mengenalkan permainan tradisional kepada siswa, tetapi juga mengedukasi mereka tentang pentingnya menjaga warisan budaya dan melatih keterampilan kepemimpinan. Melalui program ini, mahasiswa PPL PPG UPGRIS berperan aktif sebagai fasilitator yang menggugah minat siswa untuk berpartisipasi dan menjaga kelestarian budaya lokal. Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk siswa sebagai agen perubahan yang akan melestarikan kebudayaan Indonesia di masa depan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun