Mohon tunggu...
Andesna Nanda
Andesna Nanda Mohon Tunggu... Konsultan - You Are What You Read

Kolumnis di Kompas.com. Menyelesaikan S3 di Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Memahami Masa Depan Digitalisasi di Era Pasca Milenial

8 Agustus 2021   17:20 Diperbarui: 24 Maret 2022   13:39 1037
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Transisi generasi | Foto: istockphoto 

Saya sering melihat kesalahan fundamental dari perusahaan adalah meluncurkan suatu produk tanpa mau memahami bahwa peralihan generasi ini membutuhkan engagement yang lebih dari generasi sebelumnya.

3. Pembaruan manajemen distribusi juga menjadi hal esensial untuk dikembangkan

Hal ini mengacu bahwa dua generasi ini memiliki cara-cara baru untuk melihat dunia digital saat ini. Kita bisa melihat kemunculan entrepreneur digital dari dua generasi ini yang akan menjadi saluran distribusi baru yang potensial.

Dengan mampu bersinergi dengan entrepreneur digital ini maka produk dan proposisi yang ditawarkan perusahaan akan lebih mudah dikenali oleh konsumen.

Hal ini dimungkinkan karena jangkauan pasar dari para entrepreneur digital akan membantu membuka ruang-ruang permintaan baru bagi perusahaan.

4. Mengidentifikasi kesenjangan generasi yang mungkin menghalangi untuk mencapai visi digital

Salah satu cara memetakan program-program yang cocok untuk menutup kesenjangan generasi tersebut. 

Hal ini bisa dilakukan dengan perusahaan harus memfokuskan kepada upaya modernisasi teknologi.

Langkah modernisasi teknologi ini juga akan memberikan kapasitas baru bagi perusahaan terkait dengan data analytics, di mana perusahaan akan mampu menganalisa secara mendalam karakteristik konsumen.

Sinergi generasi | Foto oleh Kindel Media dari Pexels 
Sinergi generasi | Foto oleh Kindel Media dari Pexels 

Kesimpulan

Dengan menggunakan basis fakta ini, maka perusahaan harus bisa melakukan sinergi dengan new stakeholders, yaitu generasi milenial dan generasi z untuk bersama-sama menentukan bagaimana perusahaan bisa meningkatkan pengalaman perjalanan konsumen secara holistik.

Perusahaan harus membangun kapabilitas teknologi baru sebagai fondasi transformasi digital dengan menyiapkan peta jalan dan rencana sinergi yang spesifik.

Hal ini meliputi pelayanan konsumen, distribusi, produk, dan operasional. Hal lain yang tidak kalah penting adalah arsitektur digital yang terintegrasi dengan kebutuhan dan keinginan dua generasi yang saat ini mendominasi dan akan menjadi surplus demografi di 2025. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun