Mohon tunggu...
Gaya Hidup

Serunya Handphone yang Baterainya Tahan Lama

21 April 2017   12:43 Diperbarui: 21 April 2017   21:00 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bulan April ini hampir di setiap minggunya long weekend. Minggu kedua lalu, saya bersama teman-teman memutuskan untuk berpergian liburan ke Kota Solo. Kami pulang dan pergi menggunkan kereta. Jalan-jalan kami hanya untuk menikmati jalanan kota, kuliner dan hunting batik saja sepertinya. Kami menginap di kontrakan teman semasa SMA saya. Dengan waktu 3 hari saja kami berharap mendapatkan perjalanan yang menyenangkan dan refreshing.

Tepat pukul 12 malam hari Sabtu, kami sampai di stasiun Solo Jebres. Kami menggunakan taxi menuju salah satu angkringan untuk bersantai sambil ngobrol sejenak. Dua orang teman saya ini sudah ingin buru-buru pulang karena handphonenya yang sudah habis baterainya. Alhasil kami hanya sekitar 30 menitan saja diangkringan tersebut dan menuju kontrakan teman saya untuk menginap selama 3 malam di Solo.

Sesampainya kami di kontrakan, tiga diantara kami langsung mencharger handphone termasuk saya. Karena, mengingat besok seharian pasti kami akan berada diluar untuk jalan-jalan di Kota Solo hingga larut malam lagi. Teman saya Nina memilih untuk langsung beristirahat tanpa ribet dengan handphonenya. Kami semua ngeh tapi Nina tetap saja memilih untuk beristirahat.

Jam 10 siang kami keluar kontrakan dengan mobil dan yang menjadi tujuan pertama kami adalah wisata kuliner Sate Buntel Bu HJ Bejo yang terkenal dengan kelezatannya. Kedua, kami menungjungi museum batik Danar Hadi. Ketiga, ke kampung Kauman. Keempat, kami mengunjungi café bernuansa Bali untuk menikmati sore. Selama perjalanan handphone Nina kami jagokan untuk mengakses Google Map bahkan sesekali untuk memutar lagu sepanjang perjalanan.

Nina adalah orang yang cukup cuek karena memang dia tidak punya pacar. Tapi, handphonenya ini keren banget sejak malam hari yang seingat kami tidak di charger saja hingga pukul 4 sore saja masih dengan baterai 50 persenan. Sedangkan, handphone kami lainnya saja sudah mau habis baterai lagi sejak siang harinya. Menurut Nina, keunggulan handphonenya ini salah satu nya memang adalah big battery dan GPS yang akurat. Dia baru membelinya beberapa minggu lalu di pameran BBF 2017 weekend lalu.

Kalian semua tahu handphone apa? Penasaran? Jadi, handphone yang Nina gunakan adalah  Polytron smartphone series terbaru yaitu Polytron Zap 6 atau polytron Flaz 4G503. Polytron Zap ini baru saja diluncurkan oleh Polytron di pasaran. Model dan desain handphone masih terlihat mahal dengan warna hitam dan putih. Teman saya menggunkan Polytron Zap yang berwarna putih. Karena jadi terlihat memang lebih cocok. Polytron Zap ini mengusung tagline big Battery dan Fast Charging. Keunggulan yang ditawarkan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang selama ini sering terganggu dengan borosnya penggunaan baterai smartphone.

Ketika kami tanya kepada Nina, Nina juga menjawab beli handphone Polytron Zap 6 ini karena waktu itu terbukti fast charging dan dengan harga yang sesuai kantong. Ia mengaku bergonta-ganti handphone tetapi secara kualitas tetap saja ada yang mengecewakan entah baterai, memori, ram dll. Dengan harga yang tidak sampai dua juta ini ternyata cukup amat worthy sekali.

Kalian bisa cek dimarket palce online seperti Bli-bli, polytron smartphone, dll yaa guys kalo penasaran dan ingin lihat review!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun