Mohon tunggu...
Nanda Nuriyana SSiTMKM
Nanda Nuriyana SSiTMKM Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Praktisi dan Akademisi

BERTUGAS DI RUMAH SAKIT dr FAUZIAH BIREUEN BAGIAN KONSELOR HIV AIDS

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Keinginan Tabebuya si Bunga Sakura

29 Januari 2023   02:34 Diperbarui: 29 Januari 2023   05:53 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Varian warna berbeda menambah penasaran deg-degan rasanya. Ya ... sudahlah nanti aku akan mencari informasi lagi tentang bunga sakura ala negeri tropis." bujuk hatiku perlahan membisu.

Ada nggak dari sekian teman di sini mengetahui kejelasan bunga Tabebuya tersebut? aku type yang sangat alergi modus, akun bohongan dan tipu-tipuan. Kira-kira ada nggak yang udah pernah membeli bunga sakura lokal? Seribu pertanyaan bercokol dalam diri ini, lantas apa daya belum menemui yang akurat.

Menurut info yang aku dapatkan di Jakarta dan Surabaya udah ada kebunnya, apakah betul yah? bibit bunga seharga 135.000/3 batang dengan varian yang berbeda itu belum termasuk ongkirnya. Menurutku sangat bisa kita jangkau dengan kocek segitu, jangan tambah mehong. Namun mengingat ongkir ke luar pulau Jawa sangatlah mahal. Aku mengurungkan niat untuk meng-ordernya.  Jangan terburu nafsu menikmati pesona indah bunga sakura yang menggoda jiwa. Secara realita harus menggunakan akal sehat untuk berpikir. 

"Kita harus selektif dalam memilih jual beli online," pesan temanku di japri. Tidak ada salahnya mengikuti anjuran teman yang sudah berpengalaman di bidang jual beli olshop. Dia akan mengecek langsung ke ownernya. Nah, ini dia pembeli yang cerdas, tidak ngasal nancap! gercep, yahh.

Pada suatu hari aku melewati sebuah bangunan di kota asalku, betapa hati ini terlonjak kegirangan saat mendapati adanya bunga sakura lokal dengan warna kuning dan pink rose. Bagaimana mungkin aku ketinggalan informasi penting, sejak kapan mereka menanami bunga-bunga tersebut?

Nah, ternyata penulis yang kudet tidak mengenal persis nama tanaman tersebut, padahal setiap hari dilewati saat berbelanja di supermarket atau ke tempat lainya. Hhmm ... Hhmm, aduhai diriku baru pertamakali menyaksukan pemandangan indahKota yang meriah disambut oleh panorama alam, aneka warna untuk memanjakan mata yang penat seharian bekerja tak kenal lelah. Dengan mengalihkan bermacam problema hidup merupakan healing yang dituju oleh pencinta alam dan lingkungan sehat bersahaja.

Pernahkah kalian berpikir tentang sebuah taman atau sepanjang jalanan kota ditanami bermacam tanaman berbunga seperti Flamboyan, Kemuning, Tabebuya dan berbagai jenis lain akan menambah semaraknya sebuah kota.Bunga-bunga yang bergerombol berayun eksotik. Hehe ... bukan manusia aja yang seksi tapi di mataku sesuatu yang membangkitkan semangat lewat mata turun ke hati. Amboi aku tak dapat berkata-kata hanya seketika rajin melewati kawasan tersebut. Dalam hati tersenyum dikulum mengingat betapa konyolnya aku ini.

Demikian pula hatiku sudah  nyaman padamu Tabebuya, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat aku meminangmu. Asal jangan keduluan orang, semoga! Tulisan receh ini pernah penulis posting di Fb dan group komunitas pada tahun 2019. Saat aku pertama kali mengenal jenis tanaman itu saya pingin ketawa konyol, hehee.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun