Mohon tunggu...
NAJWA NAURA SETYONINGTYAS
NAJWA NAURA SETYONINGTYAS Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA TELKOM UNIVERSITY

Hallo aku Najwa Naura aku seorang mahasiswa di salah satu kampus aku suka banget berita tentang sejarah, hiburan atau gaya hidup

Selanjutnya

Tutup

Raket

Marcus Fernaldi Gideon & Kevin Sanjaya Sukamuljo Sang Legenda Bulutangkis Indonesia

25 Mei 2024   18:06 Diperbarui: 25 Mei 2024   18:13 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : Badminton Photo 

Marcus dan Kevin adalah seorang pebulu tangkis asal Indonesia mereka bermain pada sektor ganda putra, mereka telah banyak memenangi pertandingan di kancah internasional. Marcus Fernaldi Gideon yang lahir di Jakarta pada tanggal 9 Maret tahun 1991 di pasangkan oleh Kevin Sanjaya Sukamuljo yang lahir pada tanggal 2 Agustus 1995 ini telah membawa banyak kemenangan pada sektor ganda putra. 

Kemenangan yang dibawa oleh mereka untuk Indonesia sejak 2017 yang membawa mereka dalam peringkat satu dunia sektor ganda putra. Keduanya diberi julukan dengan nama "The Minions" dikarenakan postur tubuh mereka yang terbilang cukup kecil dibandingkan dengan rekan-rekannya yang berada dalam sektor ganda putra. Kejayaan Marcus dan Kevin membuat nama mereka melambung tinggi dan membuat mereka menjadi kebanggaan Indonesia. 

sumber gambar : Badminton Photo 
sumber gambar : Badminton Photo 
Selain mendapatkan julukan "The Minions" mereka juga mendapatkan julukan untuk dirinya masing-masing dari masyrakat, Marcus mendapatkan julukan "Senyuman Matahari", julukan untuk Marcus ini diberikan oleh masyarakat dikarenakan ekspresi yang terus senyum selama pertandingan tidak hanya itu saja bagi Marcus sendiri yang memiliki wajah Chinese yang membuatnya memiliki penggemar dari negara tirai bambu itu

sedangkan rekannya Kevin mendapatkan julukan "Tangan Petir" , julukan ini diberikan oleh masyarakat karena Kevin Sanjaya yang memiliki kecepatan dan pukulan yang sangat keras pada saat di lapangan. Pukulan-pukulan yang sering diberikan Kevin kerap merepotkan dan kewalahan pemain dunia ketika mereka bertanding dengan "Minions". Tidak hanya "Tangan Petir" Kevin Sanjaya sukamuljo juga mendapatkan julukan lainnya yaitu "Flying kevin" kemampuan Kevin pada saat permainan depan untuk mengejar arah jatuhnya bola jatuh inilah yang membuat dirinya seakan terbang pada saat di lapangan.


kedua julukan ini membuat mereka dekat dan sangat banyak diharapkan oleh masyarakat untuk memenangkan pertandingan lainnya. Melejitnya prestasi yang dimiliki oleh keduanya membuat nama mereka sangat diidolakan oleh masyarakat Indonesia ataupun internasional, prestasi ini dikarenakan permainan apik dan juga interaktif yang diberikan keduanya untuk melawan para lawannya pada saat di lapangan. Banyak pemain dunia mengharapkan untuk bisa bertanding melawan "Minions" saat di lapangan untuk mendapatkan rasa pengalaman melawan pasangan peringkat 1 dunia asal Indonesia. 


Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo yang membawa banyak kemenangan untuk Indonesia seperti kemenangan pada :World Superseries Finals Dubai 2017, ALL ENGLAND 2018, Indonesia Open 2018, Japan Open 2018 dan masih banyak lagi turnamen lainnya yang membuat mereka menduduki peringkat satu dunia sektor ganda putra selama kurang lebih 5 tahun atau setara dengan 259 pekan. Selama 5 tahun kemenangan yang dibawa oleh "Minions" tercatat sebanyak 22 kali menjadi juara dan 9 kali menjadi runner up


Kemenangan pada Asian Games 2018 yang pada saat itu bertanding dengan rekannya di PBSI yakni pasangan Fajar Alfian dan Rian Ardianto membawa Marcus dan Kevin menjadi juara pada gelaran final Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dengan membawa medali emas untuk Indonesia sedangkan pasangan Fajar/Rian membawa medali Indonesia. Kejayaan  pada peringkat 1 dunia yang dibangun selama 5 tahun oleh keduanya harus tergeser dikarenakan cedera yang dialami oleh Marcus Fernaldi Gideon pada bagian tumit kaki bagian kanan, cedera yang dialami oleh Marcus sudah terasa pada laga mereka di Singapore Open 2023


Cedera yang dialami oleh Marcus Fernaldi Gideon harus melakukan operasi di benua eropa dan membuat dirinya dan rekannya Kevin Sanjaya Sukamuljo harus mundur dalam beberapa pertandingan salah satunya Indonesia Open 2023. Sejak lengser sebagai nomor satu dunia sektor ganda putra performa yang dimiliki keduanya tidak kunjung kembali normal dan mengalami tidak konsisten dalam permainan. Keduanya juga sudah jarang terlihat dalam pertandingan besar yang digelar BWF. Hal ini membuat pasangan Marcus/Kevin beresiko dipecah oleh sang pelatih karena targetnya pelatih adalah tiket menuju olimpiade yang digelar tahun ini.

Hingga membuatnya berpikir ulang untuk menggantung raket dini alias pensiun sebagai atlet bulu tangkis Indonesia keadaannya yang tidak kunjung kembali seperti permainan sebelum mengalami cedera membuat Marcus mengambil keputusan untuk berhenti dalam dunia bulu tangkis sekaligus berhenti menjadi seorang atlet. Pengumuman ini disampaikan melalui halaman instagram nya


Pada halaman Instagram miliknya Marcus mengatakan untuk berhenti berkarier profesional badminton dia juga mengatakan bersyukur sudah berada di titik ini dan juga Marcus mengatakan terima kasih kepada rekannya yang selama ini menemani dalam titik puncak atau terendahnya. Hal ini membuat warganet kaget akan keputusan sang atlet tetapi masyarakat juga mengucapkan rasa terima kasihnya atas dedikasi yang Marcus lakukan dalam kariernya sebagai atlet badminton Indonesia. Tidak lama setelah pengumuman Marcus pensiun di lain hari kini giliran pasangannya yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo juga memutuskan untuk menggantung raket dini atau pensiun dalam karier nya yang terbilang masih panjang dan masih bisa mendapatkan emas olimpiade paris 2024.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun