20 Tahun Lagi Generasi Muda Saat Ini Tidak Akan Bisa Berjuang

Apakah kita sadar bahwa generasi saat ini sudah sangat berubah. Tak hanya dari kemajuan dalam teknologi, generasi saat ini memiliki efek negatif terkait sikap manja dan tidak memiliki daya juang. Hal tersebut sudah dibunuh sejak dini yaitu dari pembentukan karakter kepada anak. 

Anak-anak masa kini sudah bermain gadget sejak dini dan lebih menghabiskan waktu bersama gadgetnya masing-masing. Di sekolah pun begitu adanya. 

Namun, hal yang sangat mengganggu ialah adanya hal-hal sepele yang dibesar-besarkan. Hal tersebut ialah perlakuan orang tua untuk melindungi anaknya. Terlihat normal namun memiliki dampak negatif.

Baca juga: Apakah Trans Nusa Airlines Layak?

Hal tersebut ialah perlakuan fisik dari guru untuk sekedar menghukum anak yang nakal atau bandel. Guru tidak diperbolehkan memberi hukuman fisik layaknya cubit ataupun memukul. 

Memang bagus untuk perkembangan hak asasi, namun karakter anak menjadi manja dan tidak dapat memilah mana yang baik dan buruk. Adapun anak sekarang memiliki adab yang menurun dimana sudah sulit untuk mendengar orang lain kecuai gadgetnya masing-masing. 

Adanya larangan tersebut membuat anak mudah untuk melaporkan hal yang terjadi dan orang tua tak segan untuk memarahi pendidik anaknya. 

Stigma orang tua ialah saya sebagai pembeli dan anda sebagai penjual jasa. Sekolah atau tempat pendidikan tak lebih dinilai sebagai tempat investasi dan bisnis.

Baca juga: 3 Tempat Ini Wajib Kalian Datangi Saat Berkunjung ke Kota Purwokerto

Sangat berbeda dari masa lalu disaat apabila orang tua tau anaknya dihukum, orang tua akan menghukum juga anaknya karena dinilai nakal dan bandel di sekolah. 

Namun karakter tersebut ternyata penting untuk bekal hidup disaat anak sudah menjadi dewasa dimana memiliki daya juang dan tahan banting. 

Baca juga: Anak Lebih Cinta Handphone Dibanding Ibunya

Percayalah, apabila pola pikir anak dan orang tua tidak diubah sehingga hal ini terus menerus terjadi, generasi anak-anak dimasa depan akan punah karena tidak terpacu untuk berjuang dan survive dari kehidupan nyata.

Tentu saja dalam proses belajar mengajar, perlu adanya bekal kebijakan mora bagi para pengajar dan peserta didik. Namun ada kalanya peran orang tua dirumah harus melakukan social control kepada anak-anak agar terus dapat berperilaku baik namun memberikan moral dan etika yang tepat serta rasa hormat kepada sesama teman maupun kepada pengajar