Pantai Gondariah merupakan ikon pariwisata yang ada di kota Pariaman. Disetiap destinasi wisata di sepanjang Pantai gondariah juga terdapat berbagai macam kuliner yang memanjakan lidah dengan harga yang terjangkau dan sesuai dengan isi saku. Salah satunya karupuak mie (Kuah).
Karupuak mie atau juga sering disebut dengan nama karupuak kuah sate oleh masyarakat Minangkabau. Makanan satu ini memiliki keunikan didalamanya yang mana membuat para pembeli selalu ingin memakannya, hal ini juga terjadi dengan diri saya sendiri yang sangat menyukai karupuak kuah ini. Karupuak mie banyak ditemukan di sekiaran pinggir Pantai-pantai yang ada di Sumatera Barat terutama di sekitaran Pantai Gondariah, Kota Pariaman.
 Makanan yang satu ini hampir dikenal oleh berbagai banyak orang, meskipun makanan tradisional ini sudah susah dicari. Makanan ini hanya ada diwaktu bulan Ramadhan saja, namun sekarang makanan satu ini sudah banyak di jual oleh masyarakat kota Pariaman di sekitaran pinggiran Pantai Gondariah. Rasa karupuak yang kriuk dengan kuah sate yang ditambahkan mie diatasnya membuat karupuak ini banyak diminati oleh para pengunjung di Pantai Gondariah tersebut. Makanan ini meski banyak orang yang menjualnya tetapi rasa disetiap karupuak mienya akan memiliki perbedaan dan ciri khas dari penjualnya masing-masing.
 Salah satu penjual karupuak mie, buk Ani (34 tahun) menyebut karupuak mie merupakan salah satu makanan primadona yang ada di kawasan Pantai Gondariah. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya peminat makanan tersebut setiap harinya. Setiap hari jualan buk ani laris manis apalagi diwaktu libur sekolah, karena pada waktu itu pengunjung yang ada di Kawasan Pantai Gondariah sangat banyak dan hampir setiap jalan dipadati dengan orang-orang yang berkunjung kesana.
 Makanan ini masih sangat legendaris sampai sekarang ini, dahulu makanan ini hanya kita temui ketika duduk dibangku sekolah dasar saja, kini kita bisa mencari makanan ini dimana saja termasuk di sekitaran Kawasan Pantai Gondariah. Karupuak kuah atau karupuak kuah balado or kerupuk kuah cabe adalah satu makanan jajanan warung yang sangat terkenal di Sumatera Barat. Karupuak ini berbahan dasar singkong yang dilumat dan dihancurkan kemudian dioleh menjadi kerupuk yang berbentuk lingkaran pipih. Saos atau kuah baladonya ada dua macam. Yang pertama kuah berwarna merah dengan berbahan cabe dan tomat. Tapi juga ada jenis lain yang berwarna kuning, yaitu kuah sate Padang. Jenis ini biasanya dibuat hanya dengan menambahkan tepung beras yang sudah dilarutkan oleh air.
 Ada beberapa hal yang membuat karupuak mie ini terlihat unik dari karupuak pada umumnya. Salah satunya diihat dari cara memakannya, kita akan menemukan cara makan yang tidak biasa dari sebuah karupuak mie ini karena karupuak biasanya dimakan selalu kering, tetapi karupuak mie ini tidak. Yang pertama menyantapnya secara menyiramkan satu bagian karupuak dengan kuah sate, kemudian dimakan langsung dengan menggunakan tangan sendiri, kedua dengan cara diletakkan diatas piring dan menggunakan sendok untuk memakannya. Keunikan karupuak ini enaknya terdapat dengan cara memakannya dengan cara di suapkan dengan tangan sendiri dari pada menggunakan piring untuk memakannya.
 Hasil wawancara dengan salah satu penjual Karupuak Mie di Pantai Gondariah, Kota Pariaman, menyebut Ibu ani memilih jualan karupuak mie dan langkitang ini karena modal atau biaya membuat makanan ini tidak terlalu besar dan juga proses pembuatannya tidak terlalu susah. Makanan atau jajanan ini sangat terkenal di Sumatera Barat, karena memiliki keunikan dan kekhasan sendiri dalam makanannya.
Beliau tidak hanya berjualan di Pantai gondariah, buk ani juga berjualan di depan rumahnya setiap hari senin-jum'at sore karena didekat rumah buk ani ada tempat anak-anak surau atau mengaji dan buk ani mempunyai ide untuk berjualan didepan rumahnya. Dalam berjualan di rumahnya buk ani berjualan karupuak mie, gorengan bakwan, tahu dan minuman dingin saja tidah berjualan langkitang cucuik sama pesi karena anak-anak surau itu hanya meyukai minuman dingin dan karupuak mie serta gorengan saja.
Karupuak mie menjadi unik karena merupakan perpaduan antara mie goreng yang digoreng kering hingga renyah dan rasa gurih, serta bumbu-bumbu khas yang menambahkan cita rasa khas Padang. Keunikan lainnya mungkin terletak pada tekstur mie yang berbeda dari kerupuk pada umumnya, memberikan sensasi renyah dan lezat. Jadi kita bisa lihat bagaimana makanan ini memiliki keunikan tersendiri didalamnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI