Mohon tunggu...
Nabila Khairunnisa
Nabila Khairunnisa Mohon Tunggu... Nabila Khairunnisa (43121010292), Dosen : Apollo, Prof.Dr, M.Si.Ak Etika dan Hukum Bisnis

Mahasiswa Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Contoh Mengaplikasikan atau Penerapan Prinsip-Prinsip Etika dalam Praktik Bisnis

27 Maret 2022   19:37 Diperbarui: 27 Maret 2022   19:39 15549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Etika bisnis merupakan pedoman dalam melakukan kegiatan berbisnis dan meliputi seluruh aspek mulai dari individu, perusahaan sampai masyarakat. Etika bisnis dalam sebuah perusahaan dapat membentuk suatu norma dan perilaku dalam membina hubungan yang sehat di dalam lingkungan kerja dan juga hubungan sehat antara pedagang dan mitra kerjanya. Prinsip bisnis yang baik adalah dimana mereka menjalankan bisnis yang beretika, yaitu bisnis yang dijalankan dengan menaati kaidah-kaidah etika sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku. Prinsip-prinsip yang berlaku dalam kegiatan bisnis tidak bisa lepas dari kehidupan kita sebagai manusia. Prinsip-prinsip etika bisnis biasanya terkait dengan sistem nilai yang dianut oleh masing-masing masyarakat. Prinsip-prinsip itu diantaranya prinsip kejujuran, prinsip keadilan, prinsip otonomi, prinsip saling menguntungkan, prinsip integritas moral.

Penerapan prinsip etika bisnis dalam sebuah tindakan adalah suatu keharusan untuk dipegang teguh oleh semua aspek yang terikat dengan perusahaan. Penerapan prinsip etika bisnis di sebuah perusahaan ini akan membangun hubungan yang adil dan sehat, baik di antara sesama rekan kerja, pemegang saham, pelanggan, dan masyarakat. Dan dalam prinsip-prinsip etika bisnis ada beberapa contoh dalam praktik bisnis. Berikut contoh penerapan prinsip-prinsip tersebut :

1. Prinsip Kejujuran

Dalam hubungan kerja internal dalam suatu perusahaan harus adanya kejujuran demi terciptanya kondisi kerja yang kondusif. Sikap jujur harus dilakukan seluruh pihak guna mempertahankan bisnis dari kehancuran. Contoh pengaplikasiannya adalah Bila kita menjalankan suatu usaha, kita selalu jujur dalam menggaji karyawan-karyawan. Gaji yang diberikan harus sesuai dengan kesepakatan awal bekerja. Sebaliknya, karyawan pun harus selalu jujur dalam mengerjakan pekerjaannya dan menghindari sikap-sikap yang ingin mengambil keuntungan untuk dirinya sendiri. Selain dalam hubungan kerja dalam tawar menawar barang atau jasa pun harus ada kejujuran seperti, kita harus menentukan harga yang tepat untuk kualitas barang atau jasa yang dijual.

2. Prinsip Keadilan

Prinsip keadilan untuk mengukur bisnis dalam melaksanakan etika bisnis, yaitu dengan meng- adilkan semua pihak yang memberikan kontribusi. Contoh pengaplikasiannya adalah Ada pedagang yang menjual daging di pasar yang sama-sama menjual daging sapi, keadilan ini harus mereka tegakkan supaya ketika ada suatu hal tidak diinginkan seperti, salah satu merasa di rugikan, yang di rugikan ini boleh menuntut secara hukum.

3. Prinsip Otonomi

Prinsip otonomi kemampuan dan sikap seseorang saat mengambil tindakan dan keputusan yang berdasarkan kesadarannya sendiri mengenai apa yang dianggapnya baik yang bisa dilakukan. Contoh pengaplikasiannya adalah Seseorang harus tau kegiatan dibidang apa yang sedang dijalani, situasi yang diharapkannya apa yang diharapkan orang tersebut, dan akan seperti apa bisnis itu kedepannya. Jadi seperti, orang itu harus sadar dan tahu baik bagi dirinya dan perusahaan maupun bagi pihak lain.

4. Prinsip Saling menguntungkan

Prinsip saling menguntungkan berarti bisnis yang dijalankan menguntungkan bagi semua pihak. Contoh pengaplikasiannya adalah Toko Skincare menyediakan produk-produk yang berkualitas kepada para konsumen. Dengan begitu, konsumen akan memperoleh manfaat yang maksimal dari produk skincare tersebut.

5. Prinsip Integritas Moral

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun