Mohon tunggu...
Nabila Kanahaya Santoso
Nabila Kanahaya Santoso Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya adalah Seorang Mahasiswa S1 Departemen Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Jeruk Lokal, Rasa Nasional : Membangun Desa Lewat Selai

6 Agustus 2025   22:38 Diperbarui: 6 Agustus 2025   22:43 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelaksanaan Demonstrasi di Balai Desa Sumbersekar (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Masa Depan yang Manis

Tim mahasiswa PKM SIA MIC 2025 terus melakukan pendampingan untuk memastikan keberlanjutan program. Mereka juga tengah mengembangkan rencana untuk membentuk kelompok usaha bersama yang bisa mengakses pasar lebih luas.

Harapannya, suatu hari nanti selai jeruk Sumbersekar bisa dikenal tidak hanya di Malang, tapi di seluruh Indonesia. Dan yang terpenting, petani jeruk tidak lagi khawatir ketika panen raya tiba.

Kisah dari Desa Sumbersekar ini membuktikan bahwa dengan kreativitas, kerja sama, dan komitmen yang tepat, limbah bisa berubah menjadi peluang baru yang bernilai. Jeruk yang tadinya terancam terbuang, kini menjadi sumber harapan baru bagi masa depan yang lebih manis.

Program ini merupakan bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, yang bertujuan memberdayakan potensi lokal desa melalui inovasi pengolahan produk berbasis jeruk. Formula selai jeruk yang dikembangkan telah terdaftar sebagai Hak Kekayaan Intelektual untuk melindungi inovasi dan memberikan nilai tambah bagi produk unggulan desa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun