Mohon tunggu...
Nabilah Ghina Mawaddah
Nabilah Ghina Mawaddah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis Lepas

Seseorang dengan segudang imajinasi di kepalanya yang memiliki ketertarikan besar dalam bidang kepenulisan dan jurnalistik.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

7 Tips Belajar Bahasa Mandarin Otodidak untuk Pemula, Simak dan Praktikkan!

2 Oktober 2023   05:10 Diperbarui: 2 Oktober 2023   07:28 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini, bahasa asing sudah banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Tidak jarang muda-mudi, anak-anak, bahkan orang tua belajar bahasa asing. Belajar bahasa asing sangat penting untuk menambah kemampuan berbahasa seseorang menggunakan bahasa selain bahasa ibu (bahasa daerah) dan bahasa nasional. Ada beberapa bahasa asing selain bahasa Inggris yang tengah digemari saat ini, salah satunya bahasa Mandarin. Bukan hanya remaja, bahkan ada anak TK yang sudah belajar bahasa Mandarin dengan kursus bahasa Mandarin loh! Meski demikian, bukan berarti untuk mempelajari bahasa asing kita harus mengikuti kursus. Mungkin ada banyak orang yang ingin bisa berbahasa asing tapi terkendala dibiaya karena memang untuk mengikuti kursus juga harus meraih kocek yang cukup mahal. Namun, kalian yang terkendala dibiaya tetap bisa belajar loh!

Selama ada niat dan usaha untuk mempelajari sesuatu, tidak ada yang tidak mungkin ya teman-teman. Saat ini teknologi semakin canggih. Kita bisa belajar dan mencari tahu segala hal di mana pun dan kapan pun dengan modal kuota dan hp. Tidak hanya itu, untuk kalian yang sering gabut juga bisa pergi ke perpustakaan umum untuk membaca buku-buku bahasa asing.

Bahasa Mandarin adalah bahasa dengan jumlah penutur asli yang banyak. Bahkan sudah banyak negara yang secara resmi memasukkan bahasa Mandarin ke dalam sistem pendidikan, baik itu dibangku sekolah maupun kuliah. Di Indonesia sendiri, bahasa Mandarin semakin populer. Dengan begitu, bisa menggunakan bahasa Mandarin tentunya akan menjadi poin plus tersendiri untuk kita bersaing di dunia pendidikan maupun pekerjaan. Untuk itu, aku ada beberapa tips nih bagi kalian yang ingin mempelajari bahasa Mandarin secara otodidak. Yuk simak, catat, dan praktikkan!

1. Rajin nonton film / drama China

(Sumber gambar : kapanlagi.com)
(Sumber gambar : kapanlagi.com)

Bahasa Mandarin terkenal sebagai bahasa yang sulit dalam pengucapannya. Hal ini karena dalam bahasa Mandarin memiliki 5 nada atau yang disebut shēng diào (声调). Shēng diào atau nada dalam bahasa Mandarin berperan sebagai pembeda kata-kata yang memiliki bunyi sama dan menjadi penentu arti. Salah pengucapan nada maka akan salah pula artinya. Oleh sebab itu, kalian harus rajin melatih kemampuan mendengar dan berbicara kalian. Salah satunya dengan rajin menonton film/drama China. Saat menonton, tentunya indera pendengar kita ikut bekerja. Lihat saja, meskipun kita menonton film/drama asing, seperti drakor atau drachin rasanya tidak lengkap jika tanpa suara padahal kita tidak tahu artinya apa.

Dengan mendengarkan apa yang diucapkan oleh para tokoh, tanpa sadar otak kita akan mengingat beberapa kosakata, khususnya kata yang sering diucapkan, seperti xiè xiè, bù kèqì, duì bùqǐ, méi guānxì, wǎn'ān, hǎo de, wǒ ài nǐ, gēgē, mèi mei, dan masih banyak lagi. Agar lebih efektif, catat kosakata-kosakata yang berhasil kamu tangkap melalui indera pendengar mu, lalu ucapkan kembali kata tersebut 2-3 kali dengan menjeda terlebih dahulu, kemudian lanjut menonton.

2. Rajin mendengarkan dan membedah lagu China

(Sumber gambar : kiddles.id)
(Sumber gambar : kiddles.id)

Sama halnya dengan menonton film/drama China, mendengarkan lagu China juga melatih indera pendengar. Namun, sedikit berbeda dari menonton film/drama, mendengarkan musik membuat kita cukup kesulitan dalam menangkap kosakata. Hal ini karena saat kita menonton, ada bantuan subtittle dan gerakan bibir tokoh yang bisa kita lihat. Jadi, kita bisa lebih jelas melihat kata apa yang diucapkan. Dengan begitu, jika kita tetap tidak bisa membaca gerak bibir, kita bisa mencari dan menerjemahkan menggunakan google translate berdasarkan kata pada subtittle.

Saat mendengarkan lagu, kita hanya bisa fokus mendengarkan, kecuali kita mendengarkannya melalui youtube yang dilengkapi lirik lagu dan terjemahannya. Ada 2 metode yang bisa digunakan, yaitu mendengarkan dengan melihat lirik dan terjemahan, juga bisa mendengarkan tanpa melihat lirik dan terjemahan. Mendengarkan lirik dan terjemahan bisa digunakan saat kita belum mengetahui dengan jelas lagu itu menceritakan tentang apa. Sebelum mencoba untuk mendengarkan lagu tanpa lirik dan terjemahan, ada baiknya untuk menggunakan metode pertama kemudian membedah lagu dengan cara mengartikan kata demi kata pada lagu, mencatatnya, lalu mengucapkan setiap kata secara berulang. Setelah lancar, kita bisa menggunakan metode kedua untuk memperlancar pengucapan, pendengaran, dan memperkuat ingatan tentang kosakata yang diperoleh.

3. Rajin menonton konten youtube berbahasa Mandarin

Menonton konten youtube yang menggunakan/mengajarkan bahasa Mandarin sebenarnya sama saja dengan menonton film/drachin. Bedanya, menonton konten youtube lebih terarah karena diajarkan secara bertahap, kita ingin memulainya dari mana tinggal menyesuaikannya dengan konten yang ada. Namun, tips ini bisa dilakukan untuk yang ingin mempelajari benar-benar terarah, seperti sedang kursus. Sedangkan menonton film/drachin untuk yang ingin menambah kosakata sehari-hari karena dialog antar tokoh adalah kosakata yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Menonton konten youtube juga bisa menjadi selingan jika bosan belajar melalui film/drachin.

4. Ikuti social media konten kreator bahasa Mandarin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun