Plombokan, Semarang Utara (07/02/2022) - Mahasiswa KKN TIM I Universitas Diponegoro menyerahkan alat fogging mini yang telah dibuat kepada Kelurahan Plombokan. Hal ini di dukung dengan program jentik yang sudah menjadi program kerja setiap kelurahan yang ada di Semaranh. Penyerahan alat fogging mini ini sebagai bentuk dukungan dalam upaya pencegahan wabah DBD (Demam Berdarah Dengue) di wilayah Kelurahan Plombokan, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang.
Penyakit DBD merupakan ancaman serius bagi masyarkat dikarenakan pada kasus terparahnya dapat menyebabkan korban meninggal dunia. Penyakit DBD diakibatkan karena infeksi virus dengue dan mudah ditularkan akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Sebagai bentuk upaya dalam langkah pencegahan wabah DBD merabak Kelurahan Plombokan, maka dilakukan Pemeriksaan Jentik Nyamuk di wilayah Kelurahan Plombokan melakukan pengontrolan jentik nyamuk setiap minggunya pada hari kamis atau jumat. Tetapi masih ada beberapa kasus DBD yang ditemukan di wilayah Plombokan dan masih sering juga mendapati jentik nyamuk. Maka dari itu, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro TIM I 2022 dengan bimbingan Ibu Nikie Astorina Yunita D, SKM., M.Kes., yang berlokasi di Kelurahan Plombokan ikut andil dalam upaya pencegahan wabah DBD tersebut dengan membuat Alat Fogging Sederhana yang dapat digunakan sebagai bentuk upaya pencegahan wabah penyakit DBD. Program ini telah disetujui oleh Lurah Plombokan yaitu Ibu Sofi ernawati, S.E, M.M.
Alat fogging sederhana ini menggunakan metode pengkabutan cairan fogging dengan cara pemanasan pada coil pipa logam sehingga dapat terjadi proses pemanasan dan merubah wujud cairan solar dan obat nyamuk menjadi kabut atau Fog. Penyerahan ini juga disertai peragaan penggunaan alat fogging dan pemberian buku instruksi penggunaan serta cara perawatan alat fogging.
Dengan adanya alat fogging sederhana ini, diharapkan dapat mendorong jumlah populasi nyamuk yang ada di Kelurahan Plombokan serta mencegah resiko mewabahnya penyakit DBD. Sehingga berkurangnya angka masyarakat yang terinfeksi virus Dengue.
Penulis       :Muhamad Wildan Maulana, Mahasiswa S1 Teknik Mesin, KKN Universitas Diponegoro
DPL Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Nikie Astorina Yunita D, SKM., M.Kes
Lokasi       : Kelurahan Plombokan, Semarang Utara
