Mohon tunggu...
Muhammad Wislan Arif
Muhammad Wislan Arif Mohon Tunggu... profesional -

Hobi membaca, menulis dan traveling. Membanggakan Sejarah Bangsa. Mengembangkan Kesadaran Nasional untuk Kejayaan Republik Indonesia, di mana Anak-Cucu-Cicit-Canggah hidup bersama dalam Negara yang Adil dan Makmur --- Tata Tentram Kerta Raharja, Gemah Ripah Loh Jinawi. Merdeka !

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Running Text, Bom di Timteng --- Dor, Mati di Indonesia!

7 Mei 2012   06:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:36 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13363703002076861502

Dor ! Mati di Bandung

Dor…………….. dor …………………… dor , Bus Transjakarta ditembaki oleh seorang lelaki (perkaranya sampai di mana enggak tahu)

Dor Dor --- modhar Manusia indonesia dalam kasus kemarin sore --- Geng Motor.

Dor mati lagi (?)perampokan Mini Market atau lain peristiwa di Toko Mas Ciputat.

Dor lagi perampokan toko mas lagi --- dor dor dor mati lagi (dulu) ditembak Teroris.

Dor, tretet dor --- mati lagi di Mesuji.

Tret tret tet Dor --- modhar lagi di Papua

Dor dor dor dor dor dor dor dor (TKI mati --- ribut penjualan organ tubuh, terus senyap)

Tiap hari ada ancaman Senpi alias Senjati Api dan Golog di mana-mana --- di jalan raya, di pasar, di hutan, di perkebunan, di Pusat, di Di daerah --- di mana-mana.

Ayo tangkal !

Nah ini, Haiku Plus:

Untuk TKI-ku dan Nyawa Orang Indonesia.

(1)

Dor Dor Dor Dor Dor(hanya boleh 5 suku kata saja)

AdaOrang mati, los !

Dor dor dor dor dor

(2)

Dor Dor Dor Dor Dor

Ada Pistol lagi, los !

Dor dor dor dor dor

(3)

Ada ijin nya

Ada uangnya juga

Adaimpornya

(4)

Suka sukalah

Misterius katanya

Misteriuslah !

Ancaman pedang samurai, ancaman golog, ancaman bom, ancaman Kemiskinan, ancaman Kelaparan, ancamankekurangan Energi, ancaman Pasok Listrik, ancaman Pemadaman, ancaman kekurangan baku air minum, ancaman Banjir, ancaman kehilangan Barang Bukti, ancaman Saksi Palsu, ancaman Pengadilan Sesat, ancaman Vonis Koruptif, ancaman tipu-tipu Manipulatif. Saksikanlah.

Ancaman Ijazah palsu, ancaman Curriculum Vitae palsu, ancaman Sumpah Palsu --- ancaman Pemilu menghasilkan Pemimpin tidak Bermutu. Perhatikanlah.

Indonesia-ku, insyaflah !

[MWA] (Karikatur Sospol -66)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun