Mohon tunggu...
Nurul Mutiara R A
Nurul Mutiara R A Mohon Tunggu... Freelancer - Manajemen FEB UNY dan seorang Blogger di www.naramutiara.com

Seorang Perempuan penyuka kopi dan Blogger di http://www.naramutiara.com/

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Apa yang Seharusnya Di-Upgrade agar Pramuka Menarik bagi Para Siswa?

15 April 2024   14:35 Diperbarui: 17 April 2024   00:46 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pramuka di sekolah (sumber: Pixavay/Jufri Derwotubun) 

"Seandainya Pramuka tidak wajib diadakan di sekolah-sekolah, kamu termasuk tim setuju atau tim menentang? Apa Alasannya?"

Masih ingat rasanya, tiap hari Jumat tiba, saya dan teman-teman sekelas menengok ke jendela, berharap pembina Pramuka tak menunggu di lapangan, untuk mengajak kami mengikuti pramuka setelah pulang sekolah. 

Kebetulan, hari itu, ternyata giliran kelas saya, XI IPS 2 dan kelas XI IPS 4 yang harus mengikuti pramuka sampai pukul 16.00. 

Awalnya kami kira, akan bisa terbebas dari pramuka. Nyatanya tidak kawan! Ternyata, pembina sudah berada di depan pintu kelas. Kami tak bisa berkutik. Terpaksa, kami pun mengikutinya. 

Sebenarnya, Pramuka menjadi ekstrakurikuler favorit saat saya SMP. Bagaimana tidak? Di SMP, pembina mengajarkan kami banyak aktivitas bermanfaat. Senioritas sangat minim sekali ditemukan. 

Setiap beberapa waktu, bahkan diadakan Kemah Bakti Sekolah (KBS) dengan kegiatan seru. Hal ini yang membuat saya merasa tak bosan serta antusias. 

Senada dengan saya, adik punya pemikiran yang sama. Ketika informasi mengenai pramuka tidak wajib dibacakan, adik saya tiba-tiba tersenyum bahagia. 

Dia mengatakan bahwa pramuka di sekolahnya kurang menyenangkan. Senioritas menjadi hal yang cukup kental sehingga dia malas untuk berangkat Pramuka lagi dan lagi. 

Mengapa banyak anak tak terlalu tertarik dengan Pramuka sehingga menghindarinya. Apakah soal senioritas?

Beberapa hal yang membuat pramuka tak menarik di mata para siswa adalah program-program yang belum terlalu mengena. Di beberapa sekolah, senioritas masih kental menghantui. 

Salah satu pengalaman buruk senioritas di pramuka pernah saya rasakan ketika SMA kelas X. Waktu itu, pramuka menjadi hal wajib yang harus diikuti oleh anak-anak baru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun