Lebaran 2025 menjadi momen bersejarah bagi dunia animasi Indonesia. Film Jumbo, garapan Visinema Animation dan disutradarai oleh Rian Adriandi, berhasil memikat jutaan penonton sejak hari pertama penayangannya. Pasalnya, film Jumbo sukses menarik perhatian publik sejak hari pertama penayangannya. Karya ini diproduksi oleh Visinema Animation dan melibatkan lebih dari 420 animator dalam proses produksi selama lima tahun, sebuah bukti bahwa Indonesia mampu menghadirkan animasi berkualitas tinggi.
Namun, ada satu sisi lain dari kesuksesan ini yang tak banyak diketahui orang—sebuah kisah doa yang penuh harap dari sang sutradara sendiri.
Melalui unggahan Instagram pribadinya pada 13 April 2025 lalu, Rian Adriandi membagikan secuplik harapan tulus yang ia panjatkan jauh sebelum Jumbo selesai diproduksi. Ia menulis:
Aku simpan foto ini hanya dengan satu tujuan ketika suatu hari terijabah. Aku ingin share ajakan kepada saudara seimanku untuk tidak membatasi do'a kalian. Don't limit your du'as. Berdoalah setingginya, setulusnya, berdoalah se'halu' mungkin, dengan keyakinan akan dikabulkan dengan cara terbaik.
Ungkapan itu bukan sekadar tulisan. Di sana, Ardy menuliskan doa-doa spesifik yang ia panjatkan untuk Jumbo—agar film ini bisa tembus 3 juta penonton, menjadi berkah bagi semua yang terlibat, dan menjadi standar baru dalam dunia animasi Indonesia. Ia memohon agar proses produksi dilancarkan, hasilnya maksimal, dan momen Lebaran 2025 menjadi momen yang tak terlupakan.
Satu demi satu, doanya mulai terjawab. Jumbo kini mencatatkan lebih dari 1 juta penonton dalam waktu singkat dan dijadwalkan tayang di 17 negara, termasuk Turki, Mongolia, dan Rusia. Dari sebuah doa yang terdengar “halu” menurut pengakuan Ardy sendiri, kini jadi nyata di layar bioskop.
Cerita film Jumbo sendiri begitu menyentuh. Don, anak bertubuh besar yang sering diejek Jumbo, kehilangan kedua orang tuanya dalam kecelakaan tragis. Ia tinggal bersama neneknya dan menemukan pelipur lara dalam buku dongeng peninggalan orang tuanya. Petualangannya dimulai saat ia bertemu Mary, gadis dari dunia lain yang mencari keluarganya.
Film ini menyajikan visual animasi yang menawan, dikerjakan oleh lebih dari 420 animator selama lima tahun. Naskah yang ditulis Rian Adriandi dan Widya Arisyanti mengangkat tema universal seperti keluarga, persahabatan, dan keberanian dengan gaya yang ringan namun mengena.
Tak hanya itu, Jumbo juga diperkuat oleh pengisi suara ternama seperti Ariel Noah, Bunga Citra Lestari, dan Cinta Laura. Lagu tema "Selalu Ada di Nadimu" yang dinyanyikan BCL menjadi sentuhan emosional yang membuat film ini semakin berkesan.