Upaya peningkatan mutu pembelajaran terus dilakukan melalui kegiatan Bhakti Akademisi yang terintegrasi dengan mata kuliah Penelitian Pendidikan SD Universitas Negeri Semarang (UNNES). Kegiatan ini mendorong mahasiswa untuk mengimplementasikan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di sekolah dasar sebagai langkah nyata dalam memahami permasalahan pembelajaran dan mencari solusi inovatif di lapangan.
Penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di SD Negeri Sukorejo berfokus pada pembelajaran bahasa Inggris, yang menjadi salah satu mata pelajaran dengan tantangan terbesar bagi siswa. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara bersama guru, ditemukan bahwa siswa masih mengalami kesulitan dalam membaca (reading), pengucapan (pronunciation), dan penulisan (spelling) kosakata bahasa Inggris.
Melalui pendekatan PTK yang meliputi tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi, dilakukan penerapan media interaktif pembelajaran bahasa Inggris untuk membantu siswa belajar dengan cara yang lebih menarik. Beberapa media yang digunakan antara lain Duolingo, Wordwall, Kahoot, dan Quizizz, yang dipilih karena mampu menggabungkan unsur permainan edukatif dengan materi pembelajaran. Penggunaan media tersebut terbukti dapat meningkatkan antusiasme belajar siswa serta membantu guru menciptakan suasana belajar yang aktif, komunikatif, dan menyenangkan.
Sebagai hasil akhir dari penelitian ini, disusun sebuah Modul Pendampingan Penelitian Tindakan Kelas di SD Negeri Sukorejo. Modul tersebut berisi panduan praktis bagi guru dalam melaksanakan PTK secara sistematis dan berkelanjutan, mulai dari konsep dasar hingga penerapan di kelas. Buku ini diharapkan dapat menjadi referensi yang membantu guru memahami cara mengintegrasikan penelitian dengan praktik pembelajaran sehari-hari.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI