Mohon tunggu...
murniati ningsih
murniati ningsih Mohon Tunggu... Relawan - MAHASISWA S2 ILMU FORENSIK

TUGAS FILSAFAT

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesurupan/Kerasukan Sebagai Gangguan Emosional Berdasarkan Kajian Psikology Forensik

22 Desember 2020   03:53 Diperbarui: 22 Desember 2020   03:53 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

setan/jin masuk kedalam tubuh manusia melalui banyak cara, diantara nya yaitu:

1. masuknya jin kedalam tubuh manusia yang berdasarkan diluar kehendak manusia itu sendiri. hal ini biasanya jin masuk melalui bantuan orang lain dengan cara sihir.

2. masuknya jin kedalam tubuh manusia yang berdasarkan kehendak seseorang itu sendiri, baik untuk masuk kedalam dirinya sendiri dengan membuka jalan masuk jin dengan cara-cara yang disukai dan mengundang jin tersebut untuk bersemayam dalam tubuh seseorang. selain itu masuknya jin untuk ditujukan ketubuh orang lain dengan jalan sihir.

lalu bagaimanakah ciri atau tanda orang yang kerasukan jin? seseorang yang dirasuki oleh jin di beberapa literatur menyebutkan bahwa jin tersebut tidak akan membiarkan manusia yang dirasukinya untuk taat kepada ajaran Allah SWT dan mengingkari sunnah Rasul, jin cenderung mempengaruhi manusia untuk melakukan hal ingkar dengan bicara musyrik, syirik, dan keluar dari syari'at islam.

adapula beberapa tindakan diluar nalar yang biasanya dilakukan oleh orang yang sedang mengalami kerasukan yakni, meminta makanan yang tidak lazim untuk dimakan manusia, meminta sesembahan dan meminta untuk dipuja. 

dibeberapa kejadian yang pernah dialami atau menyaksikan peristiwa kerasukan, orang-orang yang tidak dapat mengendalikan dirinya akan berteriak, memaki, marah atau bahkan mengancam keselamatan orang lain. orang yang mengalami kesurupan akan melakukan tindakan anarkis bahkan bahaya yang dapat mengancam keselamatan orang lain. di stau kejadian seperti dalam acara "kuda lumping/kuda kepang" seseorang yang di percaya sedang dirasuki oleh jin akan bertingkah menyerupai bentuk" mitos jin yang dikenal di indonesia pada umumnya. meraka akan meompat lompat seakan (pocong) atau tertawa melengking/meringkik menyerupai (kuntilanak). hal lain diluar akal yang terjadi pada orang yang mengalami kerasukan adalah menginginkan makanan yang bukan sebagai konsumsi manusia pada umum nya seperti beling, kaca, ampas kelapa, ataupun paku. hal ini tentu tidak masuk kedalam nalar manusia secara umum. apabila memang kesurupan tersebut hanya dibuat-buat.


dalam beberapa kejadian sendiri, seorang wanita dipercaya mengalami kerasukan yang disebabkan oleh gangguan jin. ia menangis dan merasa dirinya berada di tempat yang salah yakni didalam rumah yang normalnya dijalani manusia. ia menginginkan untuk kembali ketempat asalnya yaitu di dalam laut. maka wanita itu tanpa disadari hendak melompat ke laut. orang" sekitar menenangkan nya namun bukan berhsil tenang, wanita tersebut malah mengancam dengan berbagai ancaman. tindakan yang dilakukan pada saat itu adalah menyelamatkan wanita tersebut untuk menjauhi laut. membawanya kemmabli ke pihak keluarganya. setelah melihat kejadian tersebut, keluarga wanita tersebut memutuskan untuk membawa wanita yang kerasukan ini ke psikiater di rsj. indikasi dari kejadian yang dialami oleh wanita tersebut berdasarkan medis yaitu mengalami gangguan emosional yang mungkin disebabkan oleh maslah pribadi si wanita tersebut. dalam medis, hal yang dialami wanita tersebut yaitu posession dan trance.

berdasarkan cerita kejidian diatas, adanya point yang bersebrangan antara kerasukan jin dengan kondisi kejiwaan seseorang.  

lalu bagaimanakah keterkaitan fenomena kesurupan/kerasukan dengan kajian psikologi forensik?

psikologi sendiri memiliki cakupan arti ilmu yang mempelajari tentang perilaku seseorang. namun pada fenomena kerasukan sendiri pakar psikologi membe rikan batasan terhadap kajian ilmu yang secara logis bersebrangan dengan kaidah ilmiah. 

adapun pandangan ilmiah yang di ulas oleh beberapa pakar psikologi klinis dan psikiater, kerasukan/kesurupan merupakan bagian dari gangguan disosiasi yang terjadi pada diri seseorang. beberapa istilah yang disebutkan dalam kajian psikologi terhadap fenomena kesurupan yaitu dissiciative trance disorder, pessesion dissiciative identity disorder, dan gangguan trans/ kesurupan. seseorang yang mengalami kesurupan biasanya berkaitan dengan keadaan mental yang dialami individu tersebut. seseorang yang memiliki emosional tinggi dan lemahnya ego dalam diri akan menimbulkan keadaan tekanan yang menyerang mental. sehingga kontrol emosi yang hilang pada diri seseorang akan mengakibatkan perubahan pola perilaku yang cenderung aneh dari kebiasaan sebelumnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun