Mohon tunggu...
Munyati Aisyah
Munyati Aisyah Mohon Tunggu... Mahasiswa UNP

Hasbunallah Wanikmal Wakil Nikmal Maula Wakniman Nasir

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Usap Abur Membuat Motorik Anak Usia Dini Tidak Kabur

12 Juni 2023   19:18 Diperbarui: 12 Juni 2023   19:26 1031
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  • Konsep Motorik Halus

Motorik halus merupakan gerak yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu saja seperti otot-otot kecil dan membutuhkan koordinasi yang cermat seperti koordinasi atadan tangan. Menurut(Padilah, 2019) motorik halus adalah kemampuan fisik berupagerakan-gerakan otot kecil yang membutuhkan koordinasi mata dan tangan untuk mencapai tujuan tertentu. Kemampuan motorik halus anak usia dini pada penelitianini berfokus pada meniru bentuk,menggunting sesuai dengan pola dan menempel pada gambar yang tepat.

Pendapat (Tanto & Sufyana, 2020) Motorik halus merupakan gerakan otot halus bagian tubuh tangan, lengan tangan, pergelangan tangan, dan jari-jemari yang terkordinasi dengan mata untuk memenuhi tugas-tugas perkembangan yang membutuhkan ketepatan, kepresisian, dan ketangkasan. Selanjutnya (Baik Nilawati Astini, Nurhasanah, Ika Rachmayani, 2019) Motorik halus adalah keterampilan belajar dengan menggunakan koordinasi otot-otot halus seperti jari-jari tangan dalamberbagai macam kegiatan di antaranya menggambar, mewarnai, menggunting, melipat, dan lain-lain.

Berdasarkan pandangan para ahli diatas dapat disimpulkan motorik halus merupakan gerakan otot-otot kecil seperti kekuatan jari- jari tangan yang membutuhkan kecermatan dan koordinasi mata untuk mencapai tujuantertentu.

Perkembangan motorik halus anak merupakan gerakkan anak yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu saja atau dilakukan oleh otot-otot kecil dan tidak memerlukan tenaga besar, tetapi membutuhkan koordinasi yang cermat seperti koordinasi mata dan tangan. Jika perkembangan motorik halus berjalan dengan baik maka sangat mudah bagi anak melakukan hal-hal sederhana misalnya, menulis, mewarnai dengan crayon, menggunting, melipat, menempel dan sebagainya.

Konsep Bermain Usap Abur

 

  • Pengertian Teknik Usap Abur

Usap abur adalah satu cara menggambar yang mengutamakan kekuatan jari-jari untuk membuat sebuah objek. Usap abur adalah permainan yang mengembangkan keterampilan motorik

membuat usap abur. Usap abur juga dapat diartikan sebagai pembinaan keterampilan menggambar yang ditujukan untuk tetap mengembangkan rasa keindahan melalui sentuhan wama dan keartistikan bentuk. Teknik ini jarang sekali digunakan pada saat pembelajaran karena banyak aktivitas- aktivitas lain yang dapat meningkatkan motorik halus anak.

Menurut Susrianti usap abur merupakan suatu media yang digunakan oleh anak- anak dalam kegiatan belajar dengan prinsip pencampuran warna, mengoleskan warna pada pola yang disediakan serta dalam aktivitas kreatifitas nya lebih mengutamakan kepekaan, estetika, dan keterampilan motorik halus sehingga dapat mengekspresikan sesuatu yang artistic untuk mengembangkan motorik halusnya,"

Berdasarkan beberapa pendapat dari ahli dapat disimpulkan bahwa teknik usap abur adlaah teknik yang ditekankan pada jari-jari tangan untuk meratakan warna dari suatu bentuk sederhana menjadi sebuah objek yang sesuai dengan tema pembelajaran. Melalui teknik usap abur, anak dapat melatih kesabaran dan mengembangkan kemampuan motorik halusnya.

  • Macam-macam Teknik Usap Abur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun