Saya, Munawar Hakimi Ahmad, menulis ini bukan sekadar mengenang, tapi menyapa masa lalu yang membentuk saya. Untuk A Aman, Ucing, Mama Khoer, Pak Rois, dan semua sahabat di Al-Mannan, terima kasih telah menjadi bagian dari kisah indah ini. Pesantren bukan sekadar tempat menimba ilmu; ia adalah rumah bagi jiwa-jiwa yang rindu akan ketulusan. Dan Al-Mannan, bagi kami, akan selalu menjadi tempat di mana cahaya tak pernah padam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI