Mohon tunggu...
Mula Damai
Mula Damai Mohon Tunggu... tech writter

tech

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Desain Ruang Kerja yang Efektif: Meningkatkan Produktivitas

13 Oktober 2025   17:03 Diperbarui: 13 Oktober 2025   17:03 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Desain Ruang Kerja yang Efektif: Meningkatkan Produktivitas

Desain ruang kerja secara signifikan memengaruhi produktivitas dan kenyamanan karyawan. Berikut data pendukung dari beberapa survey dan riset di Indonesia yang relevan dengan tema desain kantor, produktivitas, lingkungan kerja, dan ergonomi.

Hasil Riset & Survey Terkait

STIE Perbanas Surabaya (Karyawan & Dosen)

  • Furniture mempunyai pengaruh signifikan: Kualitas dan kenyamanan furniture terbukti meningkat produktivitas karyawan dan dosen. Riset menunjukkan, jika aspek furniture ditingkatkan, produktivitas juga meningkat (1).
  • Kebisingan, Temperatur, Pencahayaan, Tata Ruang: Secara bersama-sama, semua elemen ini berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja (uji F: p=0,004 < 0,05), meski pengaruh masing-masing elemen berbeda. Furniture paling signifikan, sedangkan kebisingan relatif tidak signifikan secara individual (1).
  • Metode: Kuesioner pada 95 responden (42 dosen, 53 karyawan). Data dianalisis menggunakan SPSS 20.01.

Perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri Surabaya (Pustakawan)

  • Desain interior (perabot, kebisingan, pencahayaan, temperatur, tata letak) secara kolektif berpengaruh 54% terhadap produktivitas kerja pustakawan. Sisanya (46%) dipengaruhi faktor lain di luar desain interior (2).
  • Uji parsial: Temperatur dan tata letak adalah dua variabel yang secara individu berpengaruh signifikan. Perabot, kebisingan, dan pencahayaan tidak signifikan secara individu (2).
  • Metode: Sampling jenuh pada seluruh 77 pustakawan di empat perpustakaan besar Surabaya. Analisis regresi linear berganda digunakan2.

Tinjauan Konseptual Kontemporer

  • Studi tentang tata ruang kantor abad-21 menyoroti pentingnya adaptasi desain kantor untuk memenuhi kebutuhan generasi baru pekerja, dengan memperhatikan lingkungan fisik, furniture, pencahayaan, dan penggunaan ruang (layout)3.
  • Konsep ergonomi dan passive design (misal pencahayaan alami dan sirkulasi udara alami) juga terbukti signifikan meningkatkan produktivitas, terutama pada elemen pencahayaan alami dan tata letak ruang6.
  • Kenyamanan ruang kerja sangat memengaruhi kondisi psikologis dan produktivitas pengguna ruang, seperti dosen dan pegawai kampus5.

Tabel Ringkasan Hasil Riset

Variabel Pengaruh terhadap Produktivitas Riset/Survey Catatan Furniture/Perabot Signifikan secara kolektif & individu STIE Perbanas Surabaya 1 Terutama di lingkup akademik Temperatur Signifikan Pustakawan Surabaya 2 Berkorelasi langsung Tata Letak/Layout Signifikan Pustakawan Surabaya 2, Passive Design 6 Terkait efisiensi gerak Pencahayaan Tidak signifikan (individu); Signifikan dalam passive design Pustakawan 2, Passive Design 6 Pencahayaan alami lebih baik Kebisingan Tidak signifikan STIE Perbanas 1, Pustakawan 2 Perlu pengendalian eksternal

Implikasi untuk Desain Kantor yang Efektif

  • Furniture ergonomis harus menjadi prioritas utama, karena langsung berdampak pada kenyamanan dan produktivitas1.
  • Pengaturan temperatur dan tata letak ruang harus dioptimalkan untuk mendukung konsentrasi dan efisiensi kerja2.
  • Pencahayaan alami dan sirkulasi udara menjadi elemen penting dalam konsep ruang kerja modern, mendukung kesehatan dan produktivitas jangka panjang6.
  • Desain kantor yang fleksibel dan adaptif terhadap kebutuhan pekerja abad-21 lebih efektif meningkatkan produktivitas dibandingkan desain konvensional3.

"Desain kantor yang meliputi furniture, kebisingan, temperatur, pencahayaan, pengaturan tata ruang secara bersamaan mempunyai pengaruh terhadap produktivitas kerja dosen dan karyawan." [1]

Kesimpulan

Desain dan tata letak ruang kerja yang diperhatikan secara ergonomis, optimalisasi temperatur, pencahayaan alami, serta penggunaan furniture yang nyaman terbukti mampu meningkatkan produktivitas dan kenyamanan kerja berdasarkan data survey dan riset di Indonesia[1], [2], [6]. Perusahaan perlu melakukan evaluasi berkala terhadap elemen-elemen desain kantor agar tetap sesuai dengan kebutuhan dan tren pekerja masa kini.

Naikkan Produktivitas dengan Widya Notulensi

Jika perusahaan ingin meningkatkan produktivitas, menggunakan Widya Notulensi bisa menjadi solusi. Widya Notulensi adalah AI yang membantu membuat notulen rapat otomatis dengan fitur yang efisien:

  • Pembuatan notulen rapat otomatis dan menghasilkan catatan rapat berupa ringkasan, poin-poin penting, dan transkripsi rapat.
  • Mampu terintegrasi dengan Zoom, Google Meet, dan Microsoft Teams.

Dengan memanfaatkan layanan ini, perusahaan dapat lebih fokus pada peningkatan produktivitas dan efisiensi kerja di kantor.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun