"Gunung Prau Itu Buat Pemula" Adalah Bullsh*t

Gunung Prau menjadi salah satu gunung favorit untuk para pendaki pemula atau orang yang baru pertama kali mencoba naik gunung. Gunung Prau ini menjadi favorit karena memiliki ketinggian yang dibilang masih rendah yaitu hanya 2.565 meter diatas permukaan laut. Selain itu gunung Prau juga memiliki pemandangan yang sangat indah.

Gunung Prau ini tergolong rendah jika dibandingkan dengan gunung-gunung populer yang ada di Pulau Jawa, yang mayoritas memiliki ketinggian diatas 3.000 meter diatas permukaan laut.

Sebenarnya gunung dengan ketinggian yang masih sekitar 1000 sampai 2000an meter diatas permukaan laut memang cocok untuk pemula. Karena biasanya gunung-gunung kecil ini memilik jalur yang ramah dengan pemula.

Tetapi gunung Prau ini memiliki jalur dengan medan yang dibilang cukup sulit. Karena jalurnya yang menanjak terus dan sedikit jalur yang landai. Jalur dengan medan seperti ini memang sangat menguji fisik dan juga mental kita. Jika tidak mempersiapkan rencana pendakian gunung ini dengan matang, maka siap-siap saja kelelahan saat mendaki.

Gunung Prau sendiri memiliki 5 jalur pendakian yang cukup populer. Yaitu, jalur Dieng, Patak Banteng, Wates, Kalilembu, dan Dwarawati. Kelima jalur tersebut juga memiliki medan yang kurang lebih sama kecuali jalur Patak Banteng yang memiliki anak tangga diawal-awal jalur pendakian.

Banyak yang bilang bahwa gunung Prau itu cocok untuk pemula. Tapi nyatanya banyak pendaki yang berkata jika kata-kata "gunung Prau itu buat pemula" adalah Bullsh*t.

Seperti yang dikatakan Adib, salah seorang pendaki yang sedang berkuliah di Jogja "Gunung Prau itu walaupun pendek cuman 2000an mdpl, tapi jalurnya itu loh, sungguh menyiksa betis sama lutut" Ucap Adib saat ditanya tentang pengalamannya mendaki gunung Prau.

Beberapa mahasiswa yang hobi mendaki juga mengatakan hal yang sama seperti apa yang diucapkan oleh Adib.

Walau memiliki jalur dengan medan yang nanjak terus, Gunung Prau memiliki pemandangan yang sangat indah terutama saat matahari terbit tiba. Hal inilah yang menjadi daya tarik untuk para pendaki yang ingin melihat keindahan matahari terbit di gunung.