Mohon tunggu...
Muharika Adi Wiraputra
Muharika Adi Wiraputra Mohon Tunggu... welcome my friend

memayu hayuning bawana

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Fenomena Job Hugging di Kalangan Generasi Muda

11 September 2025   23:41 Diperbarui: 11 September 2025   23:41 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bertahan di pekerjaan yang tidak memuaskan bukanlah pilihan mudah, tetapi seringkali menjadi langkah paling aman. Bagi sebagian orang, keamanan finansial lebih penting daripada kepuasan kerja.

Namun, kita juga perlu menyadari bahwa hidup bukan sekadar bertahan. Jika terlalu lama terjebak dalam job hugging, kita bisa kehilangan kesempatan untuk tumbuh dan menemukan kebahagiaan sejati dalam pekerjaan.

Pada akhirnya, setiap orang perlu menimbang dengan bijak: kapan harus bertahan, dan kapan saatnya melangkah. Bertahan boleh saja, tetapi jangan sampai berhenti bermimpi dan berusaha mencari jalan yang lebih baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun