Mohon tunggu...
Muhammad Raihan Putra
Muhammad Raihan Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa universitas teknologi yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diplomasi Indonesia dan Palestina dalam Bidang Kemanusian

17 Januari 2022   10:32 Diperbarui: 17 Januari 2022   10:47 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pemerintah Indonesia uga terus melakukan negoisasi dalam merngurangi genjatan senjata agar tidak terjadi terus menerus sehingga kekerasan yang dilakukan oleh tentara maupun polisi zioniz di berentikan dan Indonesia dapat tampil sebagai peace maker dalam menyelesaikan konflik antara Israel dan palestina. Kekerasan yang dilakukan oleh tentara dan polisi zionis menyerang warga sipil dan anak_anak dan para ibu-ibu pada perjanjian jenewa sudah tertulis jelas tidak bolleh menyiksa maupun membunuh warga sipil dan seharusnya memberikan perlindungan terhadapa warga sipil pada konflik ini juga seharusnya sudah mendapatkan kecaman oleh seluruh dunia karena sudah melangnggar dari perjanjian jenewa itu sendiri dan seharusnya PBB memberikan efek yang sangat jera agar negara Israel tidak menjalakan kekerasan yang di lakukanya lagi.

Negara Indonesia merupakan entitas internasional memliki sikap yang tegas terhadap kelakukan biadap Israel karena telah melancarkan serangan yang tidak dapat dikatakan masuk akal dan penderitan yang di alami palestina seharusnya sudah selesai dan hidup berdampingan dengan baik seperti kala dulu.

Kedekatan hubungan antara Indonesia dan Palestina telah terjalin sejak lama. Hubungan yang dekat ini terjadi karena beberapa faktor, diantaranya yaitu : pertama karena sebagian besar rakyat Indonesia beragama Islam, begitu juga dengan masyarakat Palestina. Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk yang beragama Islam terbesar di dunia tentu mempunyai kedekatan emosional tersendiri dengan bangsa Palestina yang juga mayoritas penduduknya beragama Islam. Faktor yang kedua adalah kedua negara pernah mengalami masa penjajahan oleh bangsa lain. Indonesia dijajah bangsa Belanda dan Jepang hingga akhirnya merdeka pada tahun 1945. Sedangkan Palestina telah dijajah oleh bangsa Israel dan terus direbut wilayahnya hingga sekarang.

Berbagai fakta sejarah telah membuktikan adanya kedekatan hubungan Indonesia yang telah terjalin sejak bangsa Indonesia belum merdeka. Pada masa kemerdekaan Indonesia, dukungan telah ditunjukkan Palestina. Selain dukungan Palestina terhadap kemerdekaan Indonesia, Indonesia pun juga senantiasa mendukung terwujudnya kemerdekaan dan kedamaian bagi Palestina.

Indonesia sebagai negara yang anti penjajahan mendukung gerakan bangsa Palestina untuk merdeka. Oleh karena itu, maka kebijakan luar negeri Indonesia yang mendukung kemerdekaan Palestina, bahkan bersama negara-negara lain dalam kemitraan strategis, adalah salah satu sikap Indonesia yang nyata dalam membantu negara lain. Dalam masalah ini, sumbangan pemerintah Indonesia dalam mendukung kemerdekaan bangsa Palestina adalah politik luar negeri Indonesia yang dibuat berdasarkan nilai, sikap, yang mencerminkan kepentingan nasional.

  

                                                                

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun