Empat Target Ramadanku yang Masih Sama Saja dari Tahun Lalu

Ramadan selalu menjadi bulan yang berbeda vibesnya. Tenang dan teduh dalam hati setiap Hamba yang menyambutnya. Sejatinya Ramadan menjadi kesempatan untuk semua Hamba yang ingin lebih dekat dengan pencipta-Nya.

Ramadan juga menjadi bulan dibukanya pintu taubat seluas-luasnya. Kesempatan besar untuk kita yang ingin kembali ke jalan yang lurus. Dibukakan pintu rahmat serta berbagai keutamaan lainnya. Ramadan selalu menjadi bulan yang ditunggu.

Alhamdulillah, kita sudah memasuki hari pertama Ramadan. Kesempatan ini tidak boleh kita sia-siakan begitu saja. Jangan bermalas diri, mari kita tingkatkan ketaqwaan kepada Allah dengan banyak melakukan ibadah.

Momen ini tentu tidak akan dilewatkan begitu saja oleh setiap orang, begitu pun juga dengan saya. Jauh hari sebelum Ramadan tentu saja saya sudah menyiapkan target apa saja yang ingin saya gapai di bulan mulia ini.

Kenapa harus buat target ?

Terkadang ada orang jika sudah membahas target, pasti merasa tertekan. Karena harus mencapai sesuatu dan ada sedikit paksaan dalam mencapainya. Namun, ada juga orang yang membutuhkan target untuk mencapai segala sesuatu yang diinginkannya. Saya termasuk tipikal orang yang membutuhkan target. Karena sering ada perasaan malas ketika tidak ada target ataupun deadline dalam melakukan kerjaan atau list dream tertentu.

Alasan kenapa saya butuh target adalah, :

Membuat Target, Sumber [Sonora.id]

Pertama, Lebih Fokus

Dengan adanya target, maka apa yang saya inginkan akan lebih fokus saya kerjakan. Termasuk list kegiatan saya pada Ramadan kali ini, saya membuat target untuk diri saya sendiri. Kemudian saya kerjakan sesuai dengan yang saya tulis agar mencapai target yang ditetapkan.

Kedua, Konsisten

Alasan kedua kenapa saya butuh target adalah agar saya bisa konsisten. Fokus saja tidak cukup. Kunci penting dalam mencapai sesuatu adalah konsisten. Percuma saja jika kita fokus tapi tidak konsisten, maka target tidak akan tercapai. Fokus dan konsisten harus selalu beriringan agar target tercapai sesuai keinginan.

Ketiga, Menyusun Srategi

Alasan terakhir kenapa saya butuh target adalah agar saya bisa menyusun strategi dalam mengerjakan apa yang saya inginkan. Fokus, konsisten tanpa strategi juga bisa kacau. Strategi yang saya maksud adalah misalnya mau mengerjakan kapan, dimana atau mau mengerjakan yang mana dulu. Semuanya butuh strategi juga.

Misalnya kerjakan yang lebih santai dulu, kemudian baru nanti mulai kerjakan yang sedikit lebih berat. Itu semua butuh strategi.