Penting juga memahami bahwa rumah bukan satu-satunya simbol keberhasilan. Kebebasan finansial, kestabilan arus kas, dan kemudahan beradaptasi dengan dinamika hidup modern justru menjadi indikator baru kesejahteraan. Dalam hal ini, fleksibilitas dan kecerdasan finansial harus diutamakan dibanding sekadar mengejar impian memiliki rumah dengan segala keterbatasan.
Generasi milenial tak harus terjebak pada standar lama. Rumah bukan satu-satunya simbol kesuksesan, kebebasan finansial, aset yang tumbuh, dan kemampuan beradaptasi justru menjadi bukti nyata kecerdasan dalam membangun masa depan.Â
Bagi mereka yang tetap ingin memiliki rumah, pilihan rumah subsidi atau skema KPR pemerintah seperti FLPP dan Tapera dapat menjadi alternatif. Meski keterbatasannya ada, opsi ini patut dipertimbangkan dengan cermat. Ingatlah bahwa setiap keputusan finansial harus berbasis data, bukan desakan emosional atau tekanan sosial.
Jika hari ini rumah terasa mahal dan jauh dari jangkauan, bukan berarti esok akan tetap sama. Dengan kedisiplinan finansial, strategi investasi yang tepat, dan perencanaan yang rasional, memiliki rumah akan kembali menjadi sesuatu yang wajar, bukan kemewahan. Milenial hanya perlu memahami bahwa jalannya berbeda dari generasi sebelumnya, lebih berliku namun tetap mungkin ditempuh.
Akhirnya, generasi milenial perlu menata ulang prioritasnya. Jika properti tidak menjadi kebutuhan mendesak, maka membangun fondasi kekayaan melalui aset produktif lebih penting. Ketika keuangan sudah stabil dan aset finansial telah berkembang, keputusan memiliki rumah tidak lagi menjadi beban, tapi menjadi pilihan logis yang memberi manfaat maksimal.
Jadi, bukan penghasilan besar yang utama, melainkan kecerdasan finansial yang akan mengantar milenial pada mimpi memiliki rumah. Karena dalam dunia modern, rumah bukan lagi tujuan awal, tetapi bagian dari perjalanan panjang menuju kebebasan finansial yang sejati.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI