Mohon tunggu...
Muhammad Ilham Rusyda
Muhammad Ilham Rusyda Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hi!

Selanjutnya

Tutup

Financial

Dari Kasir Menjadi Laporan Keuangan, Transformasi Digital di Usaha Coffee Shop

9 April 2025   17:53 Diperbarui: 9 April 2025   17:52 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  Saat ini, istilah “Ngopi” di kafe telah menjadi lifestyle anak-anak generasi muda sekarang. Kafe sekarang bukanlah tempat untuk sekedar hangout saja tetapi bisa menjadi tempat untuk bekerja bagi orang yang melakukan Work From Anywhere (WFA), bersosialisasi, atau bahkan berjejaring. Dengan maraknya bisnis dalam bidang Food and Beverage ini, sudah sepatutnya pelaku usaha tersebut menggunakan  perangkat lunak akuntansi sebagai kebutuhan bisnis kafe mereka. Dan perlu Anda ketahui, perangkat lunak kasir atau sistem Point of Sale (POS) yang digunakan pada usaha kafe modern saat ini tidak hanya membantu pelaku usaha dalam mencatat transaksi penjualan saja. Perangkat lunak tersebut juga terintegrasi langsung dalam sistem akuntansi, hal ini dapat membantu pelaku usaha mengelola keuangan bisnis mereka secara otomatis dan akurat. Dalam hal ini pelaku usaha terbantu karena mereka bisa membuat keputusan yang akurat, cepat, dan minim kesalahan untuk mengembangkan bisnis mereka. Maka dari itu transformasi digital dalam sistem pembayaran dan akuntansi pada usaha kafetelah menjadi kebutuhan wajib di dalam bisnis tersebut.

 Dengan menggunakan perangkat lunak seperti iRead, Youtap POS, Majoo, dsb. Para pemilik usaha kafe dapat melihat keseluruhan proses keuangan bisnis mereka. Aplikasi-aplikasi tersebut tidak hanya melaporkan hasil penjualan harian namun juga bisa menghitung keuntungan dan kerugian, menghitung harga pokok penjualan, melihat stok produk, dan mengawasi pengeluaran operasional. Dan di beberapa perangkat lunak telah meluncurkan fitur pelaporan pajak otomatis untuk usaha kafe ini. Tentunya dengan adanya beberapa fitur di dalam perangkat lunak ini sangat memudahkan bagi para pemilik usaha tersebut. Begitupula dengan perangkat lunak yang telah berbasis dengan teknologi cloud, perangkat lunak ini bisa diakses kapan saja dan dimana saja, teknologi ini sangat menguntungkan apabila para pemilik usaha memiliki bisnis dengan banyak cabang. Dengan adanya sistem digitalisasi ini para pemilik usaha merasa tidak terbebani dengan pencatatan yang masih dilakukan secara manual yang melelahkan sehingga para pemilik usaha bisa lebih fokus pada perkembangan bisnis mereka kedepannya.

 Kini dengan adanya sistem pembayaran digital dengan terintegrasi dengan perangkat akuntansi bukan hanya sekedar tren untuk para pemilik bisnis tersebut, melainkan kewajiban untuk menjaga daya saing dengan kompetitor yang lain dalam bisnis kafe. Proses pencatatan transaksi yang otomatis, laporan keuangan yang terintegrasi dan dibuat secara otomatis oleh sistem, dan manajemen keuangan yang lebih sistematis memberikan dampak besar terhadap efisiensi operasional dan pertumbuhan usaha bisnis ini. Sehingga para pemilik kafe bisa meminimalisir kesalahan pencatatan laporan, lebih menghemat waktu, dan memperoleh data keuangan yang akurat dan cepat. Dengan adanya data yang tersusun sistematis dan rapi juga bisa menggaet untuk para investor dan juga bisa untuk mengajukan pinjaman usaha kepada pihak ketiga guna keberlangsungan usaha kafe di masa yang akan datang. Oleh karena itu, sudah seyogianya pelaku usaha kafe meninggalkan cara yang masih tradisional dan berpindah ke cara yang lebih modern dengan sistem yang telah terintegrasi dengan teknologi modern saat ini yang lebih praktis dan efisien. Dengan sistem digital, usaha kafe Anda akan tampak modern dan professional. Lebih dari itu, fondasi keuangannya akan menjadi lebih kokoh dan terpercaya.

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun