Mohon tunggu...
Muhammad Fajri
Muhammad Fajri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Student of Islamic Philosophy

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ondel-ondel adalah Identitas Warga Jakarta

20 Oktober 2021   10:28 Diperbarui: 20 Oktober 2021   11:11 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Budaya adalah menjadi salah satu unsur terpenting dalam suatu masyarakat, dan juga menjadi suatu identitas dari masyarakat tersebut. Namun di era globalisasi ini semua hal berlalu, berubah, dan bergeser dengan sangat amat cepat. Memelihara budaya bukanlah suatu hal yang mudah terutama di era seperti ini, dimana budaya dari mancanegara bertebaran di seluruh penjuru dunia dengan mudahnya. Setiap orang haruslah jaga dan mengaplikasikan budaya mereka masing-masing demi lestarinya budaya itu tersendiri, dengan mengikuti perkembangan jaman.

Sosial media adalah media yang paling ampuh dan besar saat ini, banyak budaya terdapat dari mancanegara terdapat di sosial media dan disitulah kita harus berperan karena kebanyakan orang mendapatkan informasi lewat sosial media tentang semua berita. Wadah inilah yang tepat dan efektif pada era masa kini untung melestarikan dan mengenalkan budaya kita terhadap masyarakat awam.

Budaya yang masih ada di lingkungan sekitar Jakarta adalah Ondel-Ondel, mungkin orang tidak terlalu aware akan hal tersebut tapi ini lah budaya yang masih sangat amat lestari di lingkungan Ibu Kota. Yang melestarikan adalah anak-anak muda yang menggunakan Ondel-Ondel menjadi pentas berjalan untuk juga menjadi mata penghasilan. Saya seringkali berpikir, bagaimana kalau mereka membawa pentas jalan ini ke lintas negara, pasti akan menjadi potongan seni yang baru dan indah dari budaya yang baru. Masyarakat awam maupun umum tidak menyadari betapa berharganya budaya yang ada saat ini, betapa unik dan indahnya di mata orang lain. Sehingga kita tidak terlalu acuh mengenai Ondel-Ondel.

Sebenarnya, filosofi ondel-ondel sendiri juga tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 11 Tahun 2017 tentang Ikon Budaya Betawi. Dalam pergub itu, filosofi ondel-ondel adalah: "Sebagai perlambang kekuatan yang memiliki kemampuan memelihara keamanan dan ketertiban, tegar, berani, tegas, jujur dan anti manipulasi".

Pengenalan budaya juga merupakan hal yang penting, agar kita bisa memaknai apa arti dari salah satu budaya tersebut dan mengimplementasikannya di dalam kehidupan sehari-hari. Ada juga manfaat pelestarian budaya yang lain yakni, agar kebudayaan di setiap daerah-daerah tidak punah karena ini adalah identitas juga kebanggaan dari setiap daerah dan masyarakat.

sumber: https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/16/07000031/ondel-ondel-dan-pertarungan-belief-masyarakat-betawi?page=all
sumber: https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/16/07000031/ondel-ondel-dan-pertarungan-belief-masyarakat-betawi?page=all

Di era digital dan juga globalisasi ini, mayoritas masyarakat memperoleh informasi, hiburan, dan berbagai macam hal dari sosial media yang terdapat di handphone, computer, dll. Disitulah seharusnya para penggiat atau pelestari budaya maupun masyarakat awam yang hanya mengenal budaya untuk mengenalkan kepada masyarakat awam mengenai budaya itu sendiri bahkan kepada dunia sekalipun, dengan konten yang menarik kreatif. Juga para content creator berperan besar dalam melestarikan budaya masing-masing terutama ondel-ondel. Ondel-ondel adalah budaya dari Ibu Kota yang dimana banyak content creator maupun influencer yang mempunyai masa yang besar untuk menyebarluaskan informasi dan mengenalkan tentang budaya ini.

Budaya adalah bagian dan identitas bagi setiap masyarakat, dan identitas sangat amatlah penting untuk mengenal diri sendiri. Sebanyak apapun budaya yang masuk dan ada di sekitar kita, budaya sendiri adalah yang terbaik. Dan terlalu banyak media dan cara di era seperti untuk mengenalkan budaya kita sendiri terhadap masyarakat luas bahkan masyarakat dunia sekalipun. Sebagai anak muda yang menjadi pemegang panji penerus para pahlawan, kita harus bangga menjadi warga negara Indonesia dengan semua budaya dan hal yang terdapat didalamnya. Dan kita kewajiban kita jugalah untuk melestarikan semua budaya yang ada.

Masih besar antusias masyarakat untuk melestarikan budaya ondel-ondel ini, namun fasilitas yang kurang memadai serta kurang awasnya masyarakat awam akan budaya ini. Maka dari itu pelestarian budaya harus mengikuti perkembangan zaman melalui seperti media sosial, youtube, dan lain sebagainya. Dan pelestarian budaya ini adalah kewajiban bagi warga di masyarakat tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun