Banyak orang di usia 20-an atau awal 30-an berpikir bahwa menabung untuk pensiun adalah urusan nanti-nanti saja setelah mapan, setelah menikah, setelah beli rumah, atau bahkan setelah usia kepala empat.
Toh, masa pensiun masih jauh, dan sekarang masih banyak kebutuhan yang lebih mendesak, bukan? Tapi justru karena masa pensiun terasa jauh, inilah saat yang paling tepat untuk memulainya. Kenapa?
Karena waktu adalah aset paling berharga yang kamu miliki saat muda lebih berharga dari gaji besar sekalipun.
Dengan memulai lebih awal, kamu memberi dirimu kesempatan untuk membangun masa depan secara perlahan tapi pasti, tanpa tekanan.Â
Ibarat menanam pohon, semakin cepat ditanam, semakin rindang hasilnya nanti. Ironisnya, banyak dari kita baru mulai sadar pentingnya dana pensiun saat waktu sudah mepet dan tanggungan sudah banyak.Â
Di sinilah jebakan masa muda, merasa masih terlalu dini, padahal sebenarnya ini adalah momen emas.
Kenapa Harus Mulai dari Sekarang?
Waktu adalah senjata paling ampuh dalam dunia keuangan. Saat kamu mulai menabung di usia muda, kamu memberi lebih banyak ruang bagi uangmu untuk tumbuh lewat kekuatan bunga majemuk.Â
Uang yang ditabung hari ini akan berkembang lebih besar dibandingkan uang yang sama ditabung sepuluh tahun lagi. Ini bukan soal seberapa besar jumlahnya, tapi seberapa lama ia dibiarkan tumbuh.
Selain itu, memulai lebih awal memberi kamu keleluasaan. Kamu tak perlu menyisihkan dalam jumlah besar karena waktu bekerja di pihakmu.Â
Menabung Rp200 ribu per bulan dari sekarang jauh lebih ringan dan efektif dibanding menabung Rp1 juta per bulan saat usia sudah menjelang 40. Beban finansialnya jauh lebih ringan, dan kamu tetap bisa menikmati hidup saat ini tanpa tekanan.