Mohon tunggu...
Muhammad AmirulMukminin
Muhammad AmirulMukminin Mohon Tunggu... Mahasiswa aktif UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

badminton, hiking, travelling,

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori dan Pendekatan Determinsime dan Kementakan Lingkungan

5 Maret 2025   19:50 Diperbarui: 5 Maret 2025   19:50 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Definisi Determinsime 

Determinisme adalah sebuah paradigma yang memandang bahwa setiap peristiwa

yang terjadi, termasuk segala tindakan manusia, sepenuhnya ditentukan oleh peristiwa-peristiwa sebelumnya.

Definisi Kementakan Lingkungan (Possible)

Kementakan lingkungan merupakan suatu proses yang mengeksplorasi penentuan lingkungan dari perspektif yang berbeda, serta mempertimbangkan kemungkinan penentuan lainnya.

Teori-teori pendekatan Determinsime dan Kementakan Lingkungan 

  Teori pendekatan determinasi

Teori determinasi lingkungan, yang sering dikenal sebagai teori "environmentalism," menyatakan bahwa lingkungan alam sekitar memiliki peranan penting dalam mempengaruhi, bahkan menentukan, perkembangan kebudayaan manusia. Para ahli ilmu sosial yang menganut teori ini berkeyakinan bahwa cara hidup, budaya, dan perilaku individu sangat dipengaruhi oleh kondisi alam di daerah tempat mereka tinggal.

Teori kementakan lingkungan

Teori kementakan lingkungan menekankan pada interaksi timbal balik antara kebudayaan dan lingkungan, dalam konteks ini, pilihan yang tersedia dalam lingkungan dapat membatasi kemampuan suatu kebudayaan, dan sebaliknya, batasan dari kebudayaan itu sendiri dapat mempengaruhi lingkungan sekitarnya. Perubahan dalam kebudayaan akan senantiasa diiringi dengan perubahan pada lingkungan, dan demikian pula sebaliknya, menciptakan sebuah hubungan interaktif yang dinamis.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun