Perubahan proses pendidikan akibat dari kebijakan

Program Pioritas Kementerian Pendidikan Dasar Dan Menengah

Dalam kegaiatan rapat koordinasi nasional Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia, bahan rapat membahas tentang informasi kebijakan tentang pembelajaran mendalam bagi pengawas oleh Direktur KSPSTK yaitu Dr. Iwan Junaedi, M.Pd  

Penguatan Pendidikan Karakter dan Kesehatan Sekolah

• Pelatihan bimbingan konseling dan Pendidikan untuk guru kelas
• Peningkatan kompetensi guru BKdan guru agama
• Penenaman karakter 7 kebiasaan anak Indonesia
• Penganngkatan guru BK
• Makan bergizi gratis dan penguatan usaha Kesehatan sekolah (UKS)

Penguatan Pendidikan Literasi, numerasi dan sains teknologi

• Pendidikan matematika, sains, teknologi sejak usia dini
• Penguatan Pendidikan vokasi kejuruan dan pelatihan
• Peningkatan kecakapan literasi

Pemenuhan dan Perbaikan sarana dan prasarana Pendidikan

• Revitalisasi sekolah
• Pembangunan

Wajib Belajar 13 tahun dan pemerataan kesempatan Pendidikan

• Perluasan akses 1 tahun pra SD
• Perluasan akses Pendidikan menengah
• Akselerasi penangannan anak tidak sekolah (ATS)
• Penguatan Pendidikan nonformal dan informal antara lain dengan melakukan afirmasi Pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat, rumah belajar, relawan mengajar, PAUD, dan Pendidikan jarak jauh.
• Afirmasi pebiayaan Pendidikan bagi keluargakurang mampu

Peningkatan kualifikasi, kompetensi, dan kesejahteraan guru

• Peningkatan kualifikasi D4/S1
• Pelatihan kompetensi guru
• Peningkatan kesejahteraan melalui sertivikasi

Pembangaunan Kebahasaan dan Kesastraan

• Pemartabatan Bahasa dan sastra Indonesia
• Pelestarian Bahasa dan sastra daerah
• Penginternasionalan Bahasa dan sastra Indonesia