Mohon tunggu...
Muhammad Rafif Fadihilah
Muhammad Rafif Fadihilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Only human

To Infinity and Beyond (Buzz Lightyear)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UM Desa Senggreng Melakukan Penyuluhan 5M di Madrasah Diniyah Takwiliyah Ar-Ridho

24 Juli 2021   18:20 Diperbarui: 24 Juli 2021   18:40 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai saat ini, angka kasus Covid-19 di Indonesia masih terus melonjak tinggi. Center for Systems Science and Engineering (CSSE) John Hopkins University mencatat bahwa kasus Covid-19 di Indonesia telah mencapai 3,03 juta kasus sejak kemunculan kasus pertama pada tahun 2020 silam. 

Lonjakan kasus Covid-19 yang terus meningkat dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti masyarakat yang kurang patuh terhadap penerapan protokol kesehatan. Hal ini dapat dilihat di sekitar kita bahwa masih banyak masyarakat yang tidak acuh terhadap kebersihan diri maupun lingkungannya, enggan memakai masker, tidak menjaga jarak, dan bepergian keluar rumah walaupun bukan untuk urusan yang penting. 

Dalam hal ini tidak hanya pemerintah, tetapi seluruh komponen di dalam masyarakat harus bekerja sama dan bahu membahu agar penurunan angka Covid-19 di Indonesia dapat terwujud.

Salah satu upaya pemerintah untuk menurunkan angka kasus Covid-19 adalah dengan menekankan upaya pencegahan yaitu dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilisasi, dan menghindari kerumunan yang biasa disingkat dengan 5M.

Dengan latar belakang tersebut serta dalam rangka kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Senggreng, mahasiswa Universitas Negeri Malang mengadakan penyuluhan 5M di Madrasah Diniyah Takwiliyah Ar-Ridho Desa Senggreng. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman tentang pentingnya penerapan 5M serta meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan COVID-19 kepada siswa-siswi usia sekolah dasar yang berada di Madrasah Diniyah Takwiliyah Ar-Ridho. 

Penyuluhan dilaksanakan pada hari Jumat, 9 Juli 2021 di salah satu kelas madrasah dinyah tersebut. Penyuluhan ini telah disetujui oleh Bapak Senari selaku Kepala Madrasah, beliau juga mengatakan bahwa sebelumnya tidak pernah diadakan kegiatan penyuluhan atau sejenisnya di madrasah tersebut sehingga kegiatan ini disambut baik oleh siswa-siswi, para pengajar, dan para pengurus madrasah.

Dokpri
Dokpri

Kegiatan dilakukan dengan cara mengedukasi melalui pemberian materi singkat tentang Covid-19 dan cara pencegahannya. Setelah diberikan pemahaman, siswa-siswi diminta untuk mempraktikan secara langsung apa yang dicontohkan oleh tim mahasiswa UM seperti cara memakai masker yang benar serta mencuci tangan dengan sabun secara baik dan benar. 

Kemudian setelah pemberian materi selesai, siswa-siswi diberikan pertanyaan seputar materi yang telah diberikan sebelumnya. Siswa-siswi antusias dan dapat menjawab semua pertanyaan yang diberikan oleh tim mahasiswa UM. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman siswa-siswi terhadap materi yang telah diberikan meningkat.

Dokpri
Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun