Festival Musik yang Mengguncangkan Kota Cimahi

(Foto diambil dari akun instagram : @doomsday_open_air) 

Minggu, 4 Desember 2022. Kota Cimahi 

Hari dimana kawasan militer yang berada di Kota Cimahi ini dipenuhi oleh lautan manusia penuh energik yang sepertinya tidak mengenal arti kata lelah. Kombinasi gemuruh distorsi yang dihasilkan oleh gitar dengan dipandu oleh hentakan drum yang cepat namun tetap konsisten yang justru membuat para penonton di tempat itu semakin menggila. Ditambah dengan petikan bass yang terasa menggetarkan dada dengan lantunan vokal yang membangun energi sukses memacu adrenalin para penonton yang hadir. 

Acara musik yang bernamakan "Doomsday Open Air Festival" ini diselenggarakan di kawasan lapang Disjas Angkatan Darat yang bertempatkan didaerah Baros, Kota Cimahi. Konser yang diselenggarakan selama satu hari tersebut dapat terbilang sukses dalam menggiring acara musik yang berisikan band-band "keras" yang baru saja merintis maupun yang sudah besar dalam skena rock di Indonesia. Terdapat 2 stage yang terpisah dengan main stage yang merupakan panggung terbesar dari acara tersebut yang berisikan band-band yang sudah besar di skenanya sendiri, dan juga stage lainnya yang berisikan band-band yang notabene masih merintis.

Terdapat lebih dari 30 band yang tampil dalam satu hari penuh dengan aksi liar yang ditampilkan oleh para musisi-musisi berkualitas dari Indonesia ini. Beberapa nama besar seperti Revenge the Fate, The Sigit, dan juga Koil turut ikut serta dalam mengisi acara konser tersebut dan untuk lebih memeriahkan acara tersebut, adapun penampilan yang mungkin bagi sebagian besar orang tidak dapat disangka-sangka. Band cadas yang berasal dari kota Bandung, Burgerkill tampil pada hari itu dengan melakukan kolaborasi dengan salah satu anggota dari band indie rock Barasuara, yaitu Asteriska.